Bandarlampung (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Lampung mengumpulkan sebanyak 280 kantong darah pada kegiatan donor darah dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Republik Indonesia (RI).
"Diadakannya kegiatan donor darah merupakan bentuk kepedulian seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung terhadap sesama, khususnya bagi yang membutuhkan darah," ujar Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Lampung Purnama Wulan Sari di Bandarlampung, Kamis.
Ia mengatakan kegiatan donor darah yang menargetkan Aparatur Sipil Negara (ASN) serta masyarakat di lingkungan Kantor Pemerintah Provinsi Lampung tersebut merupakan salah satu kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan HUT Ke-80 Republik Indonesia.
"Target dalam kegiatan donor darah ini ada sekitar 200 kantong darah. Dalam kegiatan ini target berhasil tercapai, serta stok kantong darah di Provinsi Lampung saat ini masih mencukupi," katanya.
Baca juga: 1.100 kantong darah terkumpul dari safari PMI Banda Aceh ke masjid
Ia mengemukakan antusiasme pegawai Pemerintah Provinsi Lampung dalam pelaksanaan donor darah cukup besar. Hal tersebut terlihat dari jumlah peserta yang mencapai kurang lebih 280 pegawai, sehingga dapat melebihi target jumlah kantong darah yang ditetapkan.
"PMI Lampung akan terus menggelar kegiatan donor darah di berbagai instansi dan kantor, serta memberikan edukasi kepada masyarakat, seperti di sekolah-sekolah, mengenai manfaat donor darah bagi kesehatan pendonor serta pentingnya memiliki solidaritas kemanusiaan," ucap dia.
Menurut dia, kegiatan donor darah yang digelar tersebut merupakan kolaborasi Pemerintah Provinsi Lampung bersama PMI Provinsi Lampung untuk meningkatkan partisipasi pendonor darah.
Baca juga: 1.000 warga ikut donor darah di Kantor Wali Kota Jaktim
"Semoga melalui kegiatan donor darah kita dapat menambah kantong-kantong darah yang akan didistribusikan di Provinsi Lampung untuk warga yang membutuhkan," katanya.
Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
