Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Jakarta Pertamina Enduro menghentikan perlawanan Yogya Falcons tiga set langsung dengan skor 3-0 (25-17, 25-14, 25-17) pada lanjutan PLN Mobile Proliga 2025 di GOR Ken Arok, Kota Malang, Jawa Timur, Minggu.
Pelatih Jakarta Pertamina Enduro Bulent Karslioglu dalam konferensi pers seusai pertandingan, mengatakan kemenangan pada pertandingan ini diraih dijadikan modal penting melakoni seri lanjutan yang diselenggarakan di Kota Surabaya pekan depan.
"Kami mendapatkan hasil yang bagus pada pertandingan hari ini," kata Bulent.
Menurut dia, salah satu faktor keberhasilan timnya meraih kemenangan adalah peningkatan performa anak-anak asuhnya di atas lapangan, khususnya pemain asing asal Rusia Yana Shcherban.
Shcherban disebutnya mampu membuktikan diri dengan tampil bagus, sehingga membantu tim meraih hasil positif.
"Tadi sudah mulai menunjukkan kemampuannya," tutur Bulent.
Seri lanjutan PLN Mobile Proliga 2025 di Kota Surabaya akan diselenggarakan pada 24-26 Januari 2025.
Pada seri tersebut, Jakarta Pertamina Enduro melakoni satu laga dan kembali berhadapan dengan Yogya Falcons, pada 25 Januari 2025.
Bulent menyatakan meski mampu meraih kemenangan melawan Yogya Falcons, seluruh pemainnya diminta tetap fokus mempersiapkan diri menyongsong laga pekan depan.
Dia tidak ingin seluruh anak asuhnya menganggap remeh tim lawan.
"Kami tetap fokus karena setiap pertandingan itu penting untuk kami dan tentu semuanya akan dipersiapkan untuk pertandingan itu (melawan Yogya Falcons)," tutur Bulent.
Sementara itu, pelatih Yogya Falcons Marcos Sugiyama menyatakan sudah mempersiapkan strategi untuk meladeni perlawanan Jakarta Pertamina Enduro.
Namun, saat pertandingan dimulai para pemain seolah kehilangan fokus, sehingga pada akhirnya harus rela menerima hasil negatif.
"Tadi bisa dilihat ketika pertandingan anak-anak seperti tidak fokus," ujar dia
Persoalan itu pun membuat taktik permainan yang telah dipersiapkan tidak berjalan dengan maksimal.
"Tadi agak terputus karena (bermain) tidak seperti yang direncanakan," kata Marcos.
Hal senada disampaikan oleh pevoli Yogya Falcons Sabina Altynbekova. Pemain asal Kazakhstan itu menyebut beberapa keselahan yang dilakukan membuat dia dan rekan-rekannya kesulitan menghadapi tekanan dari tim lawan.
"Kami banyak melakukan kesalahan di pertandingan hari ini," ucap Sabina.
Pewarta: Ananto Pradana
Editor: Michael Teguh Adiputra Siahaan
Copyright © ANTARA 2025
