Perjuangan atlet raih mimpi bergabung dengan PB Djarum

1 week ago 8

Kudus, Jawa Tengah (ANTARA) - Rangkaian Audisi Umum PB Djarum 2025 yang dihelat di GOR Djarum Jati, Kudus, Jawa Tengah, mulai memasuki tahap turnamen, Rabu.

Dari 1.729 peserta yang mengikuti proses seleksi, tersisa 383 atlet belia yang berjuang mengerahkan seluruh kemampuan terbaik guna bisa melaju ke babak berikutnya.

Tak sedikit dari wajah-wajah tersebut yang sudah pernah mencicipi kerasnya persaingan meraih super tiket dalam Audisi Umum PB Djarum di tahun-tahun sebelumnya.

Salah satunya ialah Jisrel Elfiano Lumoindong yang tergabung di U-11 Putra. Talenta asal Manado, Sulawesi Utara itu pertama kali mengikuti Audisi Umum PB Djarum pada 2022 ketika masih berusia 7 tahun.

Saat itu, ia mampu melaju sampai tahap turnamen hari pertama. Keberhasilan itu membuatnya semakin tertantang untuk kembali berjuang pada Audisi Umum PB Djarum 2023 dan 2025.

Di samping itu kesuksesan sang kakak, Aurellia Florenza Lumoindong yang sudah lebih dulu bergabung dengan PB Djarum dari tahun 2023 semakin menginspirasi Jisrel.

"Di tahun 2024, saya memang sengaja tidak ikut Audisi Umum PB Djarum karena ingin fokus latihan untuk meningkatkan kemampuan," kata peserta yang masih berusia 10 tahun tersebut.

"Tahun ini saya kembali berjuang di Kudus dan optimis melangkah lebih jauh dari sebelumnya serta meraih Super Tiket. Saya ingin mengikuti jejak kakak yang sudah berhasil menjadi atlet PB Djarum dengan banyak prestasi."

Perjuangan tak kenal lelah juga diperlihatkan peserta KU 12 Putri, Natthania Alaika Djamal. Dalam Audisi Umum tahun lalu, ia berhasil meraih Super Tiket dan melaju ke Tahap Karantina.

Baca juga: PB Djarum konsisten adakan Audisi Umum untuk dorong regenerasi

Sayang, ia gagal bergabung dengan PB Djarum lantaran kurang optimal saat menjalani latihan di asrama PB Djarum. Tahun ini, ia bertekad untuk bisa menjadi keluarga besar klub bulutangkis yang bermarkas di Kudus tersebut.

"Tekad saya menjadi atlet bulutangkis semakin bulat usai berhasil melangkah hingga tahap karantina Audisi Umum PB Djarum 2024. Namun, saat itu karena kondisi badan kurang fit membuat saya tidak bisa terus tampil maksimal," ujar Attha.

"Tahun ini, saya lebih percaya diri bisa mewujudkan mimpi menjadi atlet PB Djarum, karena sudah melakukan persiapan lebih matang dan menjaga kondisi kesehatan."

Menariknya, Attha, sapaan akrab atlet asal PB Anugerah Denpasar tersebut berjuang dengan hasil keringat sendiri guna kembali menginjakkan kaki ke Kudus.

Selain persiapan teknik dan mental, Attha mengumpulkan 'modal' dari hasil ia menjuarai berbagai turnamen di tahun 2024. Diantaranya adalah Juara 1 Kejurprov Bulutangkis Bali, Juara 2 Walikota Cup Denpasar, Juara 1 Anugerah LMATS Open 2024.

"Kegagalan tahun lalu membuat saya semakin giat berlatih dari hari Senin sampai Sabtu, tiga jam setiap harinya bersama PB Anugerah, ditambah latihan fisik sendiri," kata Attha yang menyukai bulutangkis dari 2022.

"Saya juga mengikuti banyak turnamen untuk terus mengukur kemampuan. Selain itu hadiah yang saya dapat selama mengikuti turnamen selalu saya tabung supaya bisa kembali ke Kudus tahun ini dan mewujudkan mimpi menjadi atlet PB Djarum,”

Baca juga: Cerita Gloria jadi bagian di balik layar Audisi Umum PB Djarum

Baca juga: Ribuan peserta ikuti Audisi Umum PB Djarum 2025

Selanjutnya: Kualitas meningkat dan merata

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |