Jakarta (ANTARA) - Pada 10-11 Februari 2025, Paris menjadi tuan rumah pertemuan AI Action Summit yang mempertemukan pemimpin negara, eksekutif industri teknologi, dan ilmuwan untuk membahas dampak kecerdasan buatan (AI) terhadap keamanan internasional, ekonomi, dan tata kelola.
Pertemuan internasional ini telah menghasilkan beberapa pengumuman penting mulai dari kemitraan hingga investasi di bidang AI.
Berikut beberapa pengumuman penting selama pertemuan AI Action Summit di Paris, Prancis yang dilansir dari Euronews pada Rabu,
Investasi 150 miliar euro untuk 'AI Champions'
Sebanyak 20 perusahaan besar dan startup berkomitmen menginvestasikan 150 miliar euro untuk sektor AI Eropa selama lima tahun ke depan.
Inisiatif yang dipimpin oleh perusahaan modal ventura General Catalyst ini bertujuan menjembatani kesenjangan antara investor dan startup untuk memaksimalkan potensi AI di Eropa.
Baca juga: KTT Aksi Kecerdasan Buatan Dibuka di Paris
Kelompok ini juga akan bekerja sama dengan Komisi Eropa untuk "menciptakan kerangka regulasi AI yang disederhanakan secara drastis," dengan diskusi yang diatur oleh "sekelompok CEO terpilih," untuk mulai menyusun strategi mempercepat adopsi AI.
Lebih dari 60 perusahaan Eropa, termasuk ASML, Airbus, Mistral AI, Siemens, Spotify, Volkswagen, dan L’Oreal Group, mendukung inisiatif ini.
Baca juga: Menkomdigi wakili Presiden Prabowo hadiri AI Action Summit Paris
Peluncuran inisiatif baru untuk kepentingan publik
Presiden Prancis Emmanuel Macron meluncurkan "Current AI" dengan investasi awal sebesar 400 juta dolar AS dari pemerintah Prancis, filantropis, dan mitra industri.
Inisiatif ini bertujuan memperluas akses ke dataset, berinvestasi dalam alat open-source untuk meningkatkan transparansi AI, dan mengukur dampak sosial serta lingkungan dari penggunaan AI.
"AI memiliki kekuatan untuk mengubah akses ke pekerjaan, perawatan kesehatan, dan pendidikan menjadi lebih baik, tetapi hanya jika kita bertindak sekarang. AI saat ini akan mendorong pergeseran menuju teknologi terbuka yang mengutamakan orang," kata pendiri Current AI, Martin Tisne.
Sebelas negara termasuk anggota Uni Eropa, yakni Prancis, Jerman, Slovakia, Finlandia, dan Swiss, mendukung proyek tersebut.
Baca juga: AS dan Inggris tolak tandatangani deklarasi KTT Paris soal AI Inklusif
Kemitraan Mistral AI dan Helsing di bidang pertahanan
Startup Prancis Mistral AI bekerja sama dengan perusahaan teknologi pertahanan Eropa, Helsing, untuk mengembangkan sistem AI di sektor pertahanan.
Proyek ini berfokus pada model vision-language-action yang membantu platform pertahanan memahami lingkungan, berkomunikasi dengan operator, dan membuat keputusan lebih cepat serta andal dalam situasi kompleks.
Baca juga: Arab Saudi gelar KTT AI global untuk genjot inovasi dan pertumbuhan
Komitmen Investasi 109 miliar euro untuk sektor AI Prancis
Sebelum konferensi, Macron mengumumkan bahwa sektor AI swasta Prancis akan menerima investasi sebesar 109 miliar euro dalam beberapa tahun mendatang.
Ini termasuk kesepakatan dengan Uni Emirat Arab untuk membangun kampus pusat data terbesar di Eropa senilai 30-50 miliar euro, serta investasi 20 miliar euro dari firma investasi Kanada, Brookfield, dalam infrastruktur AI di Prancis.
Baca juga: KTT AI Seoul adopsi deklarasi tentang AI aman inovatif inklusif
Penerjemah: Farhan Arda Nugraha
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025