Penerbangan Perintis ke Bandara Jepara dukung KISA 2025

4 days ago 11
Bandara perintis akan menambah daya dukung pariwisata di Jateng. Karimunjawa merupakan pariwisata zona hijau yang sangat menarik bagi wisatawan mancanegara dan domestik,

Jepara (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah membuka penerbangan perintis dari Bandara A Yani Semarang menuju Bandara Dewadaru Karimunjawa Jepara, menopang investasi dan mendukung agenda pariwisata Karimunjawa International Skydiving and Adventure (KISA) pada 7-11 Mei 2025.

"Pembukaan bandara perintis ini sekaligus untuk menyambut agenda internasional di Karimunjawa itu," kata Gubernur Jateng Ahmad Luthfi di sela mengecek kondisi Bandara Dewadaru Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Minggu.

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Jepara M Ibnu Hajar, Kepala Dinas Perhubungan Jepara Ony Sulistyawan, Kepala Disperindag Jepara Zamroni Lestiaza dan lainnya.

Agenda internasional di Pulau Karimunjawa, yakni KISA pada 7-11 Mei 2025. Agenda besar ini akan diikuti peserta dari hampir 59 negara di dunia.

Baca juga: Kapal penyeberangan Jepara-Karimunjawa beroperasi selama libur Lebaran

Agenda internasional ini akan menjadi momentum yang tepat untuk mempromosikan Jawa Tengah, karena akan banyak turis mancanegara yang berdatangan.

Selain menargetkan turis mancanegara, Ahmad Luthfi juga berharap wisatawan domestik akan meningkat.

"Bandara perintis akan menambah daya dukung pariwisata di Jateng. Karimunjawa merupakan pariwisata zona hijau yang sangat menarik bagi wisatawan mancanegara dan domestik," katanya.

Selain Bandara Dewadaru, pihaknya juga akan menjadikan Bandara Ngloram Blora sebagai bandara perintis.

Langkah membuka penerbangan perintis di Jepara dan Blora ini dilakukan setelah Pemprov Jateng berhasil mengembalikan status Bandara Ahmad Yani Semarang menjadi bandara internasional.

"(Status internasional) ini secara langsung akan menyiapkan Jateng sebagai pintu gerbang investasi dan pariwisata," ujarnya.

Dia juga memerintahkan pada Dinas Perhubungan agar segera berkomunikasi terkait shift penerbangan, yakni pesawat dari mana dan tujuan ke negara mana.

Sebelumnya, per 25 April 2025, Bandara Ahmad Yani Semarang kembali berstatus menjadi bandara internasional. Penetapan status ini tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 26 tahun 2025.

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |