Pemkot Jaksel bangun saluran air di ITC Fatmawati dengan "jacking"

2 months ago 7

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) membangun saluran air di kawasan ITC Fatmawati, Kebayoran Baru dengan metode "jacking" untuk menangani banjir saat hujan deras di wilayah itu.

"Pembangunan saluran air dengan metode 'jacking' ini dilakukan untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di kawasan tersebut," kata Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Muhammad Anwar saat peninjauan di Jakarta, Selasa.

Metode jacking merupakan pemasangan pipa dengan melakukan pengeboran tanah di bawah permukaan jalan lalu mendorongkan pipa dengan menggunakan tekanan hidrolik.

Nantinya, lanjut Anwar, pihak SDA akan membuat jacking dari titik kawasan ITC Fatmawati sampai ke Kali Grogol dengan panjang kurang lebih 947 meter.

"Pembuatan jacking akan dilaksanakan di Agustus 2025 sampai November 2026," ucapnya.

Anwar belum merinci berapa anggaran untuk proyek itu.

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan juga akan melakukan rapat koordinasi dengan Kepolisian dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk mengatur lalu lintas selama pengerjaan saluran air berlangsung.

Sebelumnya, Pemkot Jaksel juga berkomitmen untuk menggencarkan keruk kali untuk memastikan air di kali dan saluran bisa mengalir dengan lancar.

Dalam penanganan banjir, Suku Dinas SDA Jaksel tengah berfokus pengerukan kali lantaran merupakan induk saluran yang saling terhubung.

Pengerjaan ini sejalan dengan program 100 hari kerja Gubernur DKI Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Rano Karno dalam mengatasi persoalan banjir.

Pemkot Jaksel juga menggencarkan pembuatan sumur resapan melalui "Gerakan Menabung Air" untuk mencegah potensi banjir di wilayahnya.

Gerakan ini menjadi salah satu solusi strategis dalam mengurangi risiko banjir dan sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan.

Satu kecamatan ditargetkan membuat 200 sumur resapan, sehingga total sumur resapan di 10 kecamatan di Jaksel sebanyak 2.000 sumur resapan.

Baca juga: Jalan Ciledug Raya ambles karena tanah belum padat usai ada "jacking"

Baca juga: Banjir di Seskoal cepat surut karena "jacking"

Baca juga: DKI bangun saluran "jacking" antisipasi genangan di Jaksel

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |