Pemkot Jakbar siagakan 400 personel antisipasi banjir

1 hour ago 3

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat menyiagakan 400 personel gabungan untuk mengantisipasi banjir seiring memasuki musim hujan di wilayah Jakarta.

Wakil Wali Kota Jakbar Yuli Hartanto di Jakarta, Selasa, mengatakan, Pemkot Jakbar mengantisipasi banjir dengan melakukan apel kasiapsiagaan bencana, menyusul daerahnya yang cenderung cekung dan curah hujan yang tinggi.

"Jakarta ini wilayah dataran rendah yang berada pada muara sungai. Wilayah ini dialiri tiga belas sungai, dua kanal dan dua flood way (aliran banjir) yang bermuara ke utara. Sebagian besar wilayahnya berada di bawah permukaan air laut, dengan beberapa titik cekungan yang rawan genangan dan banjir," kata Yuli.

Apel kesiapsiagaan bencana itu diikuti 400 personel gabungan lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Jakarta Barat, seperti BPBD DKI Jakarta, Satpol PP, Sudin SDA, Sudin Tamhut, Sudin Sosial, PPSU, Sudin Bina Marga, Sudin Lingkungan Hidup, Sudin Perhubungan, TNI-Polri dan OPD lainnya.

Dengan wilayah yang berada di dataran rendah, kata dia, maka Pemkot Jakbar perlu mematangkan kesiapsiagaan bencana, khususnya banjir.

Baca juga: Jakbar optimalkan pompa untuk atasi banjir

"Bahkan, BMKG mengeluarkan peringatan agar mewaspadai curah hujan yang sangat lebat pada November 2025 hingga Februari 2026 yang bersumber dari wilayah Bogor, Depok, dan Puncak," kata dia.

Curah hujan di wilayah Jakarta saat ini diperkirakan mencapai rata-rata lebih dari 500 mm per bulan, di mana masuk kategori tinggi hingga sangat tinggi.

"Kondisi ini berpotensi menimbulkan banjir akibat limpasan air dari wilayah hulu ke wilayah Jakarta khususnya Jakarta Barat," kata Yuli.

Berdasarkan evaluasi banjir beberapa waktu terakhir, beberapa wilayah di Jakarta Barat terkena dampak yang cukup parah.

"Karena itu pelaksanaan apel kesiapsiagaan ini menjadi langkah yang strategis dan simbolik menandai kesiapan kita menghadapi potensi peningkatan curah hujan dan risiko banjir," ujarnya.

Rangkaian kegiatan ini menunjukkan kepada masyarakat bahwa Pemkot Jakarta Barat beserta seluruh unsur terkait siap siaga dan berkolaborasi dalam menghadapi potensi bencana selama musim penghujan tahun ini.

Untuk mengantisipasi banjir, Sudin SDA Jakbar menyiagakan 48 rumah pompa, dengan 152 pompa stasioner, 70 unit pompa mobile dan 60 pompa apung yang tersebar di sejumlah titik rawan banjir di Jakarta Barat.

Baca juga: Jakbar lakukan pengerukan kali hingga pembangunan waduk atasi banjir

Baca juga: Musim hujan, SDA Jakbar optimalkan penggunaan pompa

Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |