Pemkab Mimika-Pertamina hadirkan SPBU di wilayah pesisir Kokonao

3 hours ago 3

Timika, Papua Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mimika menggandeng PT Pertamina (Persero) menghadirkan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di wilayah pesisir Kokonao, ibu kota Distrik Mimika Barat, untuk melayani kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) warga.

Bupati Mimika Johannes Rettob di Timika, Papua Tengah, Selasa, mengatakan kehadiran SPBU Kompak 86.999.04 di Kampung Atapo, Mimika Barat, merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mempermudah masyarakat wilayah pesisir yang selama ini kesulitan mendapatkan BBM.

"Sekarang ini masyarakat di wilayah pesisir bagian barat Mimika tidak lagi harus pergi beli BBM ke Timika. Orang dari Mimika Barat, Mimika Tengah bisa langsung datang membeli BBM di Kokonao," kata John.

Fasilitas SPBU Kompak 86.999.04 Kokonao diresmikan Bupati Mimika Johannes Rettob bersama Wakil Bupati Emanuel Kemong pada Senin (29/12/2025), yang ditandai dengan pengoperasian perdana sekaligus peninjauan langsung sarana dan prasarana SPBU.

Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Mimika Nitha Bala menyebut pembangunan SPBU tersebut merupakan kerja sama antara Pemkab Mimika dan Pertamina serta pihak pengelola setempat dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan dan kelayakan operasional sesuai dengan ketentuan berlaku.

SPBU Kokonao dibangun secara bertahap sejak 1 Juni 2023 dan baru rampung pada April 2025

Pemkab Mimika juga berencana membangun beberapa SPBU di beberapa titik, seperti di Distrik Iwaka.

Bupati Mimika Johannes Rettob (kanan) didampingi Wakil Bupati Emanuel Kemong (dua dari kanan) meresmikan pengoperasian SPBU di Kokonao, Mimika, Papua Tengah, Senin (29/12/2025). ANTARA/Evarianus Supar

Sales Branch Manager Rayon II Papua Tengah Pertamina Junaedi Kala mengatakan SPBU Kompak Kokonao menjadi akses resmi BBM bagi masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan.

SPBU Kokonao dilengkapi dua tanki upper ground berkapasitas masing-masing 5.000 liter dengan jenis BBM Pertamax dan Dexlite. Pasokan BBM subsidi direncanakan segera menyusul pada Januari 2026.

"Kami akan droping Pertalite dan Bio Solar ketika sudah ditetapkan oleh BPH Migas di bulan Januari nanti agar masyarakat Kokonao bisa merasakan BBM satu harga seluruh Indonesia yaitu Pertalite Rp10.000 per liter dan Bio Solar Rp6.800 per liter," kata Junaedi.

Pewarta: Evarianus Supar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |