Bengkayang (ANTARA) - PT Pegadaian Kanwil IV Balikpapan, Kalimantan Timur, terus memperkuat layanan digital hingga ke pelosok Kalimantan guna memastikan seluruh lapisan masyarakat dapat mengakses produk dan layanan perusahaan.
"Langkah ini dilakukan melalui penguatan aplikasi digital, pengembangan jaringan agen, serta dukungan infrastruktur keamanan yang memadai," kata Kepala Bagian Pemasaran dan Penjualan PT Pegadaian Kanwil IV Balikpapan Rachmat Setia Budi saat dihubungi di Balikpapan, Minggu.
Dia mengatakan bahwa transformasi digital yang dilakukan Pegadaian merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat sekaligus memperluas jangkauan layanan.
“Pegadaian adalah perusahaan milik negara yang sudah berpengalaman lebih dari 100 tahun dalam menjaga kepercayaan masyarakat. Dengan layanan digital, kami ingin memastikan masyarakat di perkotaan maupun pelosok tetap bisa menabung emas, membeli emas, hingga mengakses produk pegadaian lainnya dengan aman dan mudah,” kata Rachmat.
Menurut dia, keberadaan aplikasi Pegadaian Digital menjadi terobosan penting karena memudahkan masyarakat yang sebelumnya harus datang ke kota untuk bertransaksi. Kini, investasi emas maupun produk tabungan lainnya dapat dilakukan langsung melalui ponsel.
Selain aplikasi, Pegadaian juga menggandeng agen-agen di berbagai level untuk memperluas jaringan. Setiap agen memiliki target berbeda sesuai dengan tujuannya, mulai dari level bronze dengan target Rp1 miliar, hingga level platinum dengan target mencapai Rp10 miliar.
Baca juga: Pegadaian berikan beasiswa bagi pengelola bank sampah di seluruh Indonesia
“Dengan sistem ini, agen tidak hanya menjadi perpanjangan tangan perusahaan, tetapi juga motor penggerak layanan digital di daerah,” ujar Rachmat.
Terkait jaminan keamanan, Pegadaian memastikan seluruh outlet yang beroperasi hingga malam hari dilengkapi dengan sistem keamanan 24 jam. Hal ini menjadi bentuk komitmen perusahaan untuk menjaga kenyamanan konsumen.
“Kami memahami bahwa kepercayaan masyarakat adalah aset utama. Oleh karena itu, setiap layanan kami, baik offline maupun digital, dilengkapi dengan sistem pengawasan berlapis agar transaksi nasabah tetap aman,” ujarnya.
Pegadaian juga terus mendorong literasi keuangan masyarakat, khususnya di sektor investasi emas. Sosialisasi program dilakukan agar masyarakat memahami manfaat menabung emas sebagai instrumen investasi jangka panjang yang stabil, sekaligus mendukung kemandirian finansial keluarga.
Rachmat menegaskan strategi pemasaran Pegadaian saat ini tidak hanya fokus pada penjualan, tetapi juga pada penguatan edukasi dan aksesibilitas.
“Kami ingin masyarakat Kalimantan tidak lagi memandang kesenjangan dan keterbatasan infrastruktur sebagai hambatan. Dengan digitalisasi, layanan Pegadaian harus bisa hadir di mana pun,” ujarnya.
Baca juga: 20 Jurnalis Kalimantan ikuti UKW LPDS–Pegadaian di Balikpapan
Dia mengatakan, upaya ini sejalan dengan komitmen Pegadaian dalam mendukung inklusi keuangan nasional, sekaligus membantu masyarakat mengakses produk investasi yang aman, terpercaya, dan terjangkau hingga pelosok negeri.
Pewarta: Narwati
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
