Palembang buka penukaran minyak jelantah jadi uang

3 hours ago 3

Palembang (ANTARA) - Komplek Pertamina (Komperta) Kilang Plaju Palembang, Sumatera Selatan membuka tempat penukaran minyak jelantah Rp6.000 per liter, yakni melalui alat pengumpul minyak bekas gorengan "UCOllect Box".

"Bagi masyarakat sekitar yang akan menukar minyak jelantah dari aktivitas rumah tangga dan kegiatan usaha dapat membawanya ke UCOllect Box di Komperta Kilang Plaju," kata Pjs Area Manager Communication, Relations & CSR RU III PT Kilang Pertamina Internasional Perliansyah di Palembang, Rabu.

Menurut dia, Kilang Pertamina Plaju turut mendukung pemanfaatan minyak jelantah (Used Cooking Oil/UCO) demi meminimalkan dampaknya terhadap lingkungan.

Data dari lembaga penelitian dan kebijakan (think tank) Traction Energy Asia menunjukkan Indonesia memiliki potensi minyak jelantah yang sangat besar dengan nilai 933.200 kiloliter (kl) per tahun.

Minyak jelantah jika tidak diolah dengan baik dapat mencemari lingkungan dan merusak ekosistem, begitu pula sebaliknya, minyak bekas gorengan itu dapat diolah menjadi salah satu sumber energi berkelanjutan yang bisa mendorong terwujudnya kemandirian energi untuk mendukung Asta Cita pemerintahan Prabowo-Gibran.

Dia menjelaskan bahwa kesadaran akan pengelolaan limbah sangat penting untuk mengurangi pencemaran lingkungan.

Kilang Pertamina Plaju berkomitmen mendukung agenda pembangunan berkelanjutan, dan memegang teguh prinsip-prinsip ESG (Environmental, Social & Governance), terutama untuk menjaga keberlanjutan lingkungan.

Sebagai perusahaan energi, pihaknya terus memproduksi energi secara berkelanjutan serta mendorong berbagai inisiatif untuk menjaga keberlanjutan lingkungan, salah satunya dengan meminimalkan dampak limbah, dan mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi.

Pengelolaan minyak jelantah turut mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs) di antaranya poin tujuh mengenai energi bersih dan terjangkau, poin 12 mengenai konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, poin 15 tentang menjaga ekosistem darat, serta poin 17 tentang kemitraan untuk mencapai tujuan.

Baca juga: Cara jual minyak jelantah ke SPBU Pertamina, di mana lokasinya?

Sementara Kepala Seksi Pengendalian Pencemaran Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Sumsel, Rezawahya menjelaskan bahwa dampak serius minyak jelantah terhadap ekosistem.

“Satu liter minyak jelantah yang dibuang sembarangan bisa mencemari satu juta liter air. Minyak jelantah ini juga sulit terurai, menutupi permukaan air sehingga menghambat proses fotosintesis dan mengancam biota perairan,” ujarnya.

Reza menjelaskan minyak jelantah juga mempunyai potensi sebagai sumber pendapatan tambahan karena bisa diolah menjadi lilin, sabun, hingga biodiesel

"Jika dikelola dengan baik, limbah ini bisa menjadi peluang ekonomi bukan sekadar limbah,” jelasnya.

Sementara Andini Zalfaa, Event Ambassador dari perusahaan rintisan Noovoleum dalam kegiatan seminar terkait minyak jelantah memaparkan bahwa Indonesia adalah negara surga bagi minyak jelantah karena banyak menggunakan minyak dalam pembuatan makanan.

Dia turut mengenalkan UCOllect Box, sebagai sebuah solusi akan limbah minyak jelantah yang menjamur di Indonesia.

Noovoleum telah bekerja sama dengan Pertamina melalui PT Pertamina Patra Niaga dalam menciptakan inovasi UCOllect Box sebuah alat pengumpulan minyak jelantah yang kini tersedia di Palembang sebagai kota pertama di Sumatera.

Andini juga menjelaskan bagaimana cara menggunakan UCOllect Box guna menukarkan minyak jelantah menjadi rupiah, yakni Rp6.000 per satu liter minyak jelantah.

Saat ini, telah tersedia titik UCOllect Box pertama di Kota Palembang, yakni di toko swalayan Coopmart di Jalan Antara No.292, Kelurahan Komperta, Kecamatan Plaju.

Penukaran minyak jelantah dapat dilakukan secara mandiri (self service), dimana mesin berfungsi selama 24 jam, dan otomatis mengkalkulasi jumlah jelantah yang disetor dan komisi akan langsung masuk ke akun UCOllect serta menjadi saldo MyPertamina, yang dapat digunakan untuk melakukan pembelian BBM di SPBU Pertamina.

Apabila terdapat gangguan atau kendala, masyarakat dapat menghubungi tim Noovoleum di nomor telepon +62811-1001-2402.

“Nantinya tinggal membawa minyak jelantah ke UCOllect Box terdekat, lalu scan QR code yang tersedia di UCOllect App, setelah itu tinggal memasukkan minyak jelantah ke dalam UCollect Box, dan secara otomatis saldo akan masuk ke dalam UCOllect App. Untuk satu liter itu dihargai Rp6.000 dalam bentuk saldo MyPertamina,” ujar Andini.

Baca juga: Pakar IPB: Bioavtur minyak jelantah terobosan luar biasa Pertamina

Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |