Menlu pastikan Raja Yordania akan berkunjung ke Indonesia pekan ini

1 hour ago 1

Jakarta (ANTARA) - Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto akan menerima Raja Yordania Abdullah II yang akan berkunjung ke Indonesia pada pekan ini.

“Presiden Prabowo diagendakan akan menerima Raja Yordania yang akan datang ke Jakarta. Direncanakan tanggal 14 November, kalau tidak ada perubahan,” kata Sugiono yang ditemui setelah pertemuan bilateral dengan Menlu Kroasia Gordan Grlic-Radman di Gedung Pancasila Kemlu RI, Jakarta, Senin.

Namun demikian, Menlu RI belum merinci sektor-sektor apa saja yang akan menjadi topik bahasan kerja sama dan fokus pembicaraan antara Presiden Prabowo dan Raja Abdullah II dalam pertemuan mereka di Jakarta.

Sementara itu, dilansir dari laman resmi Kerajaan Yordania, kehadirannya ke Indonesia adalah bagian dari kunjungan Raja Abdullah II ke sejumlah negara Asia, antara lain Jepang, Vietnam, Singapura, dan Pakistan.

Dalam kunjungan ke Indonesia, Raja Abdullah II disebut akan bertemu perwakilan dari Danantara Indonesia, serta bersama Presiden Prabowo menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman bilateral.

Prabowo diketahui telah berkunjung ke Yordania pada 14 April 2025 lalu dan bertemu empat mata dengan Raja Abdullah II di Istana Al Husseiniya, Amman, pada hari kedua kunjungan ke negara itu.

Dalam kunjungan tersebut, kedua pemimpin menyaksikan penandatanganan tiga MoU dan satu perjanjian kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Yordania.

Yordania merupakan tujuan terakhir Presiden Prabowo dalam rangkaian lawatan luar negerinya ke lima negara di Timur Tengah pada April 2025. Sebelum Yordania, empat negara yang dikunjungi Presiden secara berurutan dalam kesempatan itu adalah Uni Emirat Arab, Turki, Mesir, dan Qatar.

Diketahui pula bahwa Presiden Prabowo secara pribadi telah menjalin persahabatan cukup lama dengan Raja Abdullah II sejak keduanya masih berusia muda.

Raja Yordania dan Presiden Prabowo merupakan alumni sekolah ranger prestisius Angkatan Darat Amerika Serikat Fort Benning. Keduanya bertemu untuk pertama kali pada 4 Desember 1995 saat acara pelantikan Prabowo sebagai Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus.

Persahabatan keduanya berlanjut saat Prabowo meninggalkan Indonesia pada 1998 dan mengasingkan diri ke Yordania. Di Yordania, kedatangan Prabowo saat itu disambut dengan terhormat. Bahkan, Yordania pernah menawarkan kewarganegaraan untuk Prabowo, tetapi Prabowo tetap memilih menjadi warga negara Indonesia.

Baca juga: Yordania undang Indonesia ramaikan festival seni budaya terbesar 2026

Baca juga: Pemerintah perkuat kerja sama pendidikan tinggi dengan Yordania

Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |