Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama Nasaruddin Umar beserta jajaran secara resmi melepas keberangkatan jamaah calon haji Indonesia kelompok terbang (kloter) pertama di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis malam.
"Di antara sekitar ratusan juta umat Islam, yang diundang oleh Allah itu hanya sedikit sekali. Alhamdulillah bapak ibu mendapat kesempatan untuk berangkat awal," ujar Menag Nasaruddin Umar saat pelepasan jamaah.
Jamaah yang berangkat adalah kloter pertama dari Embarkasi Jakarta-Pondok Gede 01 (JKG-01). Mereka akan diterbangkan ke Arab Saudi menggunakan pesawat Garuda Indonesia pada Jumat sekitar pukul 01.00 WIB.
Menag berpesan agar jamaah menata ulang kembali niatnya. Menag berharap jamaah fokus untuk beribadah haji.
"Tujuan kita untuk berhaji bukan memperoleh gelar haji, tapi adalah niat untuk lillahi ta'ala, hanya untuk Allah. Saya mohon perbaiki niat," kata Menag.
Menurut Menag, dengan meluruskan niat hanya untuk beribadah, maka sejatinya akan berdampak pada daya tahan tubuh yang juga menguat. Apalagi cuaca di Arab Saudi sangat panas yang menjadi tantangan bagi jamaah calon haji Indonesia.
"Kalau orang tidak ikhlas gampang loyo, gampang capek. Tapi vitamin yang mujarab itu keikhlasan," kata Menag.
Sebelumnya, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja Bandara menyatakan kesiapan penuh dalam menyambut kedatangan jamaah calon haji Indonesia kelompok terbang pertama yang dijadwalkan tiba di Bandara Madinah pada 2 Mei 2025.
Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Abdul Basir mengatakan berbagai persiapan telah dilakukan secara intensif sejak beberapa hari terakhir, utamanya dengan otoritas Kerajaan Arab Saudi.
Pada hari pertama, sebanyak 17 kloter dijadwalkan tiba, tiga di antaranya akan mendarat paling awal yakni JKG 1, LOP 1 (Lombok), dan SOC 1 (Solo).
Baca juga: Kloter pertama Embarkasi Haji Padang berangkat ke Tanah Suci 3 Mei
Baca juga: 12 calon haji Kediri tertunda berangkat karena visa
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025