Menag ingatkan jajaran pastikan akses disabilitas di fasilitas umum

1 hour ago 2

Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama mengingatkan seluruh jajaran Kementerian Agama untuk memastikan fasilitas umum, terutama yang berada di bawah naungan Kemenag, ramah dan dapat diakses oleh penyandang disabilitas.

“Maka sekolah, masjid, rumah-rumah publik, tempat-tempat publik itu harus ada akses untuk kelompok-kelompok difabel,” ujar Menag saat peringatan Hari Disabilitas di UIN Jakarta, Rabu.

Menag menegaskan pentingnya memastikan aksesibilitas pada berbagai fasilitas publik seperti masjid, sekolah, kantor layanan publik, hingga ruang-ruang kegiatan masyarakat.

Ia menyoroti bahwa masih banyak bangunan ibadah yang tampak megah dan indah, tetapi tidak menyediakan akses bagi jamaah difabel, baik untuk menuju area ibadah utama maupun lantai atas.

“Jangan sampai masjidnya cantik dan indah, tetapi tidak ada akses untuk mereka yang tidak bisa berjalan kaki naik ke lantai atas. Jangan-jangan nanti kita sendiri yang tidak bisa naik ke balkon dan harus sholat di luar karena tidak ada akses,” kata Menag.

Baca juga: OJK: Program Desa EKI di Majalengka kembangkan wisata ramah difabel

Menag juga mengingatkan bahwa Indonesia sebagai negara Pancasila, negara Muslim terbesar di dunia, dan bangsa yang dikenal religius, seharusnya menjadi yang terdepan dalam penyediaan fasilitas ramah disabilitas.

Ia mencontohkan negara-negara Barat yang justru lebih maju dalam memastikan fasilitas publik ramah bagi seluruh warga, termasuk kelompok difabel.

“Di Barat, bahkan uang mereka ramah difabel. Dolar dapat dibedakan lewat tekstur sehingga tuna netra bisa mengenali nilai uang itu. Kita juga mulai menuju ke sana, namun masih banyak yang harus diperbaiki,” ujarnya.

Menurut Menag, penyediaan fasilitas ramah difabel bukan sekadar pemenuhan regulasi, tetapi merupakan wujud nilai keadilan dan kemanusiaan.

Ia meminta seluruh jajaran Kanwil Kemenag untuk mengevaluasi dan memastikan pembangunan fasilitas baru maupun renovasi fasilitas lama memenuhi standar aksesibilitas.

Baca juga: Mensos sebut pentingnya pendidikan yang lebih ramah disabilitas
Baca juga: Menjamin hak berhaji kaum disabilitas

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |