Jakarta (ANTARA) - Sejumlah peristiwa berkaitan dengan keamanan menghiasi Jakarta yang terjadi pada Selasa (18/3) kemarin, mulai dari pemantauan travel gelap hingga peringatan keras bagi konvoi yang membawa petasan.
Berikut berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca kembali pada Rabu:
1. Polda Metro Jaya bakal pantau travel gelap melalui tim siber
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bakal berkoordinasi bersama Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya untuk memantau pergerakan travel gelap atau ilegal yang memanfaatkan momen mudik Lebaran 2025.
"Kami akan pantau melalui tim siber yang ada di Direktorat Siber terkait peredaran travel gelap. Ya mudah-mudahan jumlahnya berkurang," kata Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono saat dikonfirmasi, Selasa.
2. Korban investasi bodong minta diselesaikan lewat "restorative justice"
Perwakilan korban investasi koin kripto bodong EDCCash meminta agar kasus itu diselesaikan dengan mekanisme "restorative justice" atau keadilan restoratif sehingga kerugian mereka segera dipulihkan.
Perwakilan korban yang tergabung dalam paguyuban Mitra Bahagia Bersama itu mendatangi Komisi III DPR RI pada Senin (17/3) untuk meminta bantuan agar kasus itu dapat diselesaikan.
3. Remaja yang konvoi sambil bawa petasan dapat peringatan keras
Sekelompok remaja yang berkonvoi sambil menyalakan petasan dan menyebabkan kemacetan panjang di Jalan Raya Panjang, RW 04 Kelurahan Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, mendapat peringatan keras dari pihak kelurahan.
Lurah Kelapa Dua, Elfin Ridho Putra menyebutkan bahwa pihak kelurahan akan memberikan tindakan berupa pencabutan Kartu Jakarta Pintar (KJP) apabila peristiwa itu kembali terjadi.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2025