Beijing (ANTARA) - Selama masa liburan Hari Buruh yang berlangsung lima hari, para pelancong di China melakukan sekitar 314 juta perjalanan domestik ata meningkat 6,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya, kata Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata China.
Pengeluaran wisatawan juga mencatat kenaikan yang signifikan, yakni mencapai 180,3 miliar yuan (1 yuan = Rp2.258), atau melonjak 8 persen secara tahunan (year on year). Kenaikan ini menyoroti vitalitas berkelanjutan dari aktivitas konsumen.
Masa liburan Hari Buruh, yang berlangsung dari 1 hingga 5 Mei, biasanya merupakan salah satu periode perjalanan paling ramai sepanjang tahun. Selama periode tersebut, jutaan pelancong China melakukan perjalanan untuk mengunjungi keluarga, menjelajahi berbagai destinasi domestik, atau berwisata ke luar negeri. Lonjakan perjalanan ini memberikan dorongan pada sektor transportasi, pariwisata, dan retail.
Foto dari udara yang diabadikan menggunakan drone ini menunjukkan tiga kapal pesiar yang berlabuh di Pelabuhan Kapal Pesiar Internasional Tianjin di Kota Tianjin, China utara, pada 1 Mei 2025. ANTARA/Xinhua/Zhao Zishuo
Penumpang bersiap untuk naik kereta api di Stasiun Kereta Api Nanjing di Nanjing, Provinsi Jiangsu, China timur, 1 Mei 2025. Jaringan transportasi negara menyaksikan puncak perjalanan pada hari pertama liburan May Day. ANTARA/Xinhua)
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2025