Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendukung penuh pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) perikanan untuk bisa memasarkan produknya hingga tembus ke pasar ekspor.
Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP Budi Sulistiyo dalam keterangan di Jakarta, Senin mengatakan bahwa pihaknya telah mengirimkan 15 UMKM terbaik untuk berpartisipasi dalam kick off program UMKM Melangkah Menuju Pasar Global yang digelar oleh Bank Mandiri dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).
"UMKM yang dikirimkan merupakan hasil seleksi ketat melalui kurasi yang dilakukan untuk memastikan mereka memiliki potensi besar untuk berkembang dan bersaing di pasar global," kata Budi.
Partisipasi itu diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi UMKM untuk memperluas jaringan, meningkatkan kapasitas, dan memanfaatkan peluang ekspor secara lebih optimal melalui dukungan dari Bank Mandiri dan LPEI.
"UMKM terbaik kami kirim agar mereka bisa melangkah menuju pasar global. UMKM yang kami ikut sertakan merupakan yang terpilih," ujarnya.
Dalam program tersebut, para peserta terpilih bergabung dengan UMKM binaan kementerian/lembaga lain serta BUMN. Selanjutnya, mereka mengikuti tiga sesi pelatihan dan diberikan pendampingan secara intensif selama setahun.
Tak hanya itu, para peserta juga akan dibekali E-Learning sebagai bentuk keberlanjutan pelatihan program, E-Counseling atau konsultasi private (one on one) secara online pada waktu tertentu dengan para ahli di bidang ekspor. Termasuk literasi keuangan dan pengembangan digital solution pada produk bank.
"Tentu ini kesempatan yang baik bagi UMKM perikanan agar mereka dapat berorientasi ekspor," tuturnya.
Budi menegaskan saat ini jajarannya juga melakukan kurasi UMKM di daerah. Terlebih program tersebut akan berlangsung di 12 region Bank Mandiri, mulai dari Sumatera hingga Papua.
Dia berharap, melalui kegiatan ini muncul eksportir baru dari pelaku UMKM perikanan.
"Tentu kami berharap nantinya akan semakin banyak UMKM perikanan bisa ekspor dan menginspirasi yang lain," imbuh Budi.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono optimis implementasi program prioritas KKP yang berbasis ekonomi biru akan memicu peningkatan kinerja koperasi dan UMKM menjadi lebih merata di Indonesia.
Program prioritas di bidang perikanan tangkap dan budidaya tersebut menurutnya, membuka banyak peluang usaha dan lapangan kerja yang dapat dioptimalkan oleh masyarakat, khususnya anak muda.
Baca juga: KKP ajak UMKM perikanan optimalkan pemasaran digital
Baca juga: KKP beri dukungan pada 376 UPI UMKM di 12 provinsi Indonesia
Baca juga: KKP perkuat ekonomi masyarakat pesisir dengan Bimtek kewirausahaan
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2025