KKP buka peluang kerja sama jaminan mutu perikanan dengan Australia

2 months ago 21

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kelautan dan Perikanan membuka peluang kerja sama sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan (SJMKHP) dengan Department of Agriculture Forestry and Fisheries (DAFF) Australia.

"Kerja sama ini berpotensi meningkatkan volume perdagangan produk perikanan Indonesia ke Negeri Kangguru," kata Kepala Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (Badan Mutu) KKP Ishartini di Jakarta, Senin.

Dia menuturkan pihaknya telah melakukan pertemuan bilateral dengan Secretary Deputy of Biosecurity Operations and Compliance DAFF Australia Justine Saunders, yang membahas proses bisnis, tugas dan fungsi organisasi, serta peluang kerjasama perdagangan komoditas perikanan.

"Pertemuan dengan DAFF Australia sangat produktif dan dari Indonesia menyampaikan priority proposal untuk menjadi point of bilateral cooperations," ujar Ishartini.

Dia menyebutkan beberapa poin yang disampaikan dalam pertemuan itu diantaranya asistensi dalam pemenuhan voluntary government certification mechanism, usulan dialog redrafting mutual recognition arrangement (MRA).

Selain itu, technical assistance dalam penyusunan guidance post border market control and recall procedure, joint inspection serta sharing knowledge and technology dalam pengujian mikrobiologi mutu.

Ia menjelaskan kerja sama dengan DAFF Australia merupakan hal penting dalam upaya mendorong kelancaran dan kecepatan pemasukan komoditas perikanan Indonesia ke pasar Australia, untuk memastikan stabilitas demand yang akan berdampak kepada rantai pasok di Indonesia.

"Terutama karena pasar perikanan Australia juga diminati oleh kompetitor seperti Thailand dan Vietnam," jelasnya.

Menurutnya, dengan adanya kerjasama kesetaraan sistem SJMKHP akan mendorong upaya Indonesia dalam melakukan diversifikasi komoditas dan negara tujuan ekspor.

"Australia merupakan pasar yang strategis karena secara geografis relatif dekat dengan kita dan demand akan produk perikanan menjanjikan," imbuh Ishartini.

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan peran Badan Mutu KKP sangat penting dalam mengawal SJMKHP di sepanjang rantai pasok baik untuk kepentingan masyarakat Indonesia maupun konsumen secara global akan kebutuhan pangan sehat, bergizi serta bermutu.

Baca juga: KKP segel unit pengolahan ikan di Ambon tak terapkan standar mutu

Baca juga: KKP gandeng Rusia permudah ekspor ikan dengan sertifikat mutu digital

Baca juga: RI perkuat pengawasan mutu perikanan demi lancarkan ekspor ke AS

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |