Jakarta (ANTARA) - Penampilan yang baik dapat meningkatkan rasa percaya diri, terutama saat berinteraksi dengan banyak orang. Namun, tampil menarik bukan hanya soal pakaian yang bagus atau riasan wajah yang sempurna, tetapi juga tentang menjaga aroma tubuh agar tetap segar.
Banyak orang berharap parfum yang mereka gunakan bisa bertahan seharian, meskipun telah beraktivitas. Sayangnya, sering kali aroma parfum cepat menghilang. Salah satu penyebabnya adalah tingkat konsentrasi wewangian yang rendah dalam parfum yang digunakan.
Meskipun begitu, ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar parfum lebih tahan lama dan aroma-nya tetap awet. Untuk itu, penting memperhatikan beberapa kesalahan umum yang sering menyebabkan parfum cepat menghilang.
Baca juga: Trik gunakan parfum agar wangi tahan lama di tubuh
Hal-hal yang menyebabkan aroma wangi parfum tidak bertahan lama
1. Menyemprotkan parfum di area yang tidak tepat
Parfum akan lebih tahan lama jika diaplikasikan pada titik-titik tubuh yang memiliki suhu lebih hangat. Jika disemprotkan di area yang kurang tepat, aroma parfum bisa cepat menguap. Oleh karena itu, sebaiknya parfum diaplikasikan di beberapa area seperti pergelangan tangan, leher, dan belakang telinga untuk hasil yang lebih maksimal.
2. Salah memilih jenis parfum
Setiap orang memiliki preferensi aroma parfum yang berbeda, namun penting untuk memilih parfum yang sesuai dengan aktivitas sehari-hari. Salah memilih jenis parfum bisa menjadi alasan mengapa wanginya cepat hilang. Beberapa parfum memiliki konsentrasi wangi yang lebih rendah, sehingga tidak bertahan lama saat digunakan untuk aktivitas yang padat.
Baca juga: Biar wangi sepanjang hari, begini cara memilih parfum yang tepat
3. Menyemprotkan parfum pada kulit kering
Agar parfum lebih awet, sebaiknya diaplikasikan pada kulit yang lembap. Kulit yang kering tidak mampu mempertahankan aroma parfum dengan baik, sehingga wanginya lebih cepat menghilang. Untuk mengatasi hal ini, gunakan pelembap sebelum menyemprotkan parfum agar aroma bisa bertahan lebih lama di kulit.
4. Menyimpan parfum di tempat yang tidak tepat
Cara menyimpan parfum juga berpengaruh terhadap daya tahannya. Jika parfum disimpan di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau suhu yang tidak stabil, maka kualitasnya bisa menurun lebih cepat. Sebaiknya simpan parfum di tempat yang sejuk dan kering agar aroma tetap terjaga dan tidak mudah berubah.
5. Menggunakan parfum terlalu sering
Menyemprotkan parfum berulang kali dalam sehari justru bisa membuat indra penciuman terbiasa dengan aroma-nya, sehingga terasa tidak sekuat sebelumnya. Hal ini membuat Anda merasa parfum cepat hilang, padahal sebenarnya aroma-nya masih ada tetapi hidung sudah terbiasa dengan wanginya.
Agar aroma parfum bertahan lebih lama, penting untuk menghindari kesalahan dalam penggunaannya. Pastikan menyemprotkan parfum di titik tubuh yang tepat, memilih jenis parfum sesuai kebutuhan, menjaga kelembapan kulit, menyimpan parfum dengan benar, dan menggunakannya dengan bijak. Dengan begitu, wangi parfum bisa bertahan lebih lama dan tetap segar sepanjang hari.
Baca juga: Perfume Republic tampil baru siap ekspresikan ragam suasana hati
Baca juga: Apa Itu parfum unisex? Ini karakteristik dan cara untuk memilihnya
Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
