Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan 31 ribu bus mendukung kelancaran angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, untuk memastikan masyarakat mendapat layanan transportasi aman, nyaman, dan tertib.
"Ditjen Hubdat (Direktorat Jenderal Perhubungan Darat) menyiapkan sarana dan prasarana transportasi yang terdiri dari 178 titik terminal penumpang Tipe A dan Tipe B, sekitar 31 ribu bus sebagai sarana angkutan jalan," kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Aan Suhanan dalam keterangan di Jakarta, Jumat.
Aan menuturkan dari 31 ribu bus, sebanyak 11 ribu di antaranya merupakan armada angkutan antar kota antar provinsi (AKAP), lalu sekitar 17 ribu angkutan bus pariwisata, dan 2 ribu angkutan antar jemput antar provinsi/sewa.
Selain itu, Ditjen Hubdat Kemenhub juga memastikan kesiapan 29 pelabuhan penyeberangan dengan 15 lintasan, termasuk 251 unit kapal dan 72 unit dermaga.
Mantan Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri itu menjelaskan dalam penyiapan sarana dan prasarana tersebut, pihaknya berkolaborasi dengan Balai Pengelola Transportasi Darat dan Satuan Pelayanan di wilayah kerja masing-masing.
Menurutnya, kunci sukses penyelenggaraan angkutan Natal dan Tahun Baru terletak pada sinergisitas, koordinasi, serta kolaborasi bersama seluruh pemangku kepentingan dalam sektor transportasi.
Oleh karena itu, ia menekankan semangat kebersamaan sebagai satu kesatuan menjadi fondasi penting untuk menjamin kenyamanan, keselamatan, serta kelancaran mobilitas masyarakat selama periode puncak pergerakan arus transportasi tersebut.
"Sinergi, koordinasi dan kolaborasi bersama para pemangku kepentingan kunci sukses angkutan Natal dan Tahun Baru, karena kita adalah satu untuk yaitu menjamin kenyamanan, keselamatan dan kelancaran mobilitas masyarakat," imbuh Aan.
Ia juga berharap semua pihak yang berkepentingan bisa menyiapkan dengan sebaik-baiknya penyelenggaraan angkutan Natal dan Tahun Baru sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik.
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.