Jakarta (ANTARA) - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang berkomitmen mempercepat sinergisitas dan kolaborasi dalam membangun desa berbasis potensi lokal.
Menurut Menteri Desa (Mendes) PDT Yandri Susanto, percepatan sinergisitas dan kolaborasi itu merupakan juru kunci dan langkah penting untuk memajukan desa di seluruh Kabupaten Serang yang manfaatnya juga meluas ke Indonesia.
"Kalau desa tidak bergerak, akan percuma. Kalau kita urus desa, otomatis Serang maju tetapi sesuaikan dengan potensinya. Jangan dipaksa fokus pada hal-hal di luar potensinya,” ujar Yandri saat audiensi dengan Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah di Kantor Kemendes PDT, Jakarta, Senin.
Lebih lanjut, Mendes Yandri menyampaikan bahwa langkah konkret dari komitmen itu di antaranya melalui pembinaan dan pendampingan yang melibatkan berbagai mitra, baik pemerintah maupun swasta.
“Pembinaan dan pendampingan itu penting karena dana desa kan besar. Wajah Kabupaten Serang ya ada desa. Sekuat-kuatnya negara membangun," kata dia.
Baca juga: Kemendes: Kebutuhan Makan Bergizi Gratis diharapkan disuplai dari desa
Diketahui, Kabupaten Serang memiliki 326 desa dengan status mandiri, maju, dan berkembang. Mendes Yandri menilai setiap desa harus dipetakan secara lebih spesifik sehingga arah pembangunan dapat disesuaikan dengan keunggulan masing-masing wilayah.
Selain itu, menurutnya, setiap desa juga harus menjadi pusat ekonomi sebagai bagian dari upaya memperkuat kemandirian desa dan menciptakan rantai pasok lokal yang berdaya saing. Fokus hal itu dapat mencakup berbagai program yang mendukung visi besar Presiden Prabowo Subianto, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
“Usahakan ada pusat ekonomi setiap desa. Kabupaten Serang jangan sampai ketinggalan dari yang lain. Juga Program MBG butuh bahan baku yang banyak, bagaimana Serang membuat ekosistem, rantai pasok jangan dari luar semua. MBG butuh banyak beras, banyak bumbu, banyak telur setiap hari. Rantai pasok ini harus dipikirkan dan pemerintah harus ambil peran,” ucapnya menjelaskan.
Arahan Mendes Yandri yang disampaikan dalam audiensi tersebut disambut baik Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah.
Bupati Ratu mengaku optimistis bahwa ekonomi warganya akan tumbuh melalui kolaborasi berbagai sektor termasuk dengan Kemendes PDT.
Baca juga: Kemendes ajak desa maksimalkan program pemerintah percepat pembangunan
“Jadi dengan banyaknya warga yang kami miliki di Kabupaten Serang, sebagian besar mereka berada di perekonomian di bawah rata-rata. Oleh karena itu, semoga nanti ada program yang bisa kita sinergikan, kita kolaborasikan terutama desa-desa di Kabupaten Serang agar semakin maju,” kata Bupati Ratu.
Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































