Jaktim periksa keamanan pangan di enam pasar tradisional

2 hours ago 5

Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur memeriksa keamanan pangan dari bahan berbahaya di enam pasar tradisional di wilayah tersebut.

Pemeriksaan keamanan pangan tersebut dihadiri oleh Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Timur, Fauzi di Pasar Jaya Palmeriam, Jakarta Timur, Kamis.

"Saya bersama KPKP Jakarta Timur, lurah dan seluruh jajaran dari pengelola pasar kita mengunjungi pasar ini sekaligus melihat dari dekat uji lokasi yang juga dilakukan di enam pasar lainnya untuk memastikan keamanan pangan," katanya.

Enam pasar tradisional yang menjadi lokasi pemeriksaan keamanan pangan itu, yaitu Pasar Jaya Palmeriam, Pasar Kampung Ambon/Ampera, Pasar Pramuka, Pasar Rawamangun, Pasar Jatinegara dan ⁠Pasar Cawang Kapling.

Baca juga: BBPOM pastikan keamanan pangan di kelurahan hingga sekolah Jaktim

Arsip foto - Petugas Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Kota Jakarta Timur melakukan uji laboratorium pada sampel cabai dan sayur saat kegiatan pengawasan keamanan pangan terpadu di supermarket Tiptop Pondok Bambu, Jakarta Timur, Kamis (6/3/2025). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/Spt.

Fauzi menyebutkan, pengawasan dilakukan untuk mengantisipasi adanya peredaran produk pangan yang mengandung zat kimia berbahaya seperti residu pestisida, formalin, klorin, eber dan zat berbahaya lainnya.

"Kita akan lihat juga apakah mengandung pestisida, kemudian formalin, klorin atau lainnya di beberapa sampel yang sudah kita ambil dan saat ini sedang diuji," ujar Fauzi.

Menurut Fauzi, pengawasan pangan produk peternakan dan pertanian terpadu ini menjadi upaya konkret pemerintah hadir untuk memastikan produk yang dijual di pasar layak untuk dibeli dan dikonsumsi oleh masyarakat.

"Jadi kehadiran pemerintah dengan KPKP di sini untuk memastikan bahwa semua yang dijual di sini baik itu sayur, buah, daging, semuanya layak konsumsi. Itu harapan kita," katanya.

Baca juga: Jaktim targetkan awasi 27 pasar untuk keamanan pangan selama Ramadhan

Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Timur Fauzi dan Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur Taufik Yulianto dalam pengawasan keamanan pangan di Pasar Jaya Palmeriam, Jakarta Timur, Kamis (24/4/2025). (ANTARA/Siti Nurhaliza)

Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Kota Jakarta Timur, Taufik Yulianto menyebutkan, dalam kegiatan ini pihaknya melakukan pengujian terhadap 78 sampel produk pangan dengan rincian 66 sampel pertanian dan 12 sampel peternakan.

"Jumlah sampel yang diambil per lokasi pasar itu untuk pertanian 11 sampel, peternakan dua sampel. Jadi total 13 sampel," kata Taufik.

Taufik berharap kegiatan pengawasan ini bisa memberikan rasa kepercayaan kepada masyarakat untuk membeli pangan di pasar-pasar di wilayah Jakarta Timur (Jaktim).

Pelaksanaan pengawasan pangan dimulai pukul 09.00 WIB. Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Jaktim bersama Suku Dinas (Sudin) KPKP, lurah dan pengelola pasar menghampiri pedagang sayur, buah dan daging yang ada di Pasar Jaya Palmeriam.

Pengawasan ini melibatkan unsur petugas dari Sudin KPKP Jaktim, Dinas KPKP, Korwas PPNS Polda Metro Jaya, Bagian Perekonomian Wali Kota Jaktim, pihak Kecamatan Matraman, para UKPD terkait seperti PPUPKM, Satpol PP dan Lingkungan Hidup (LH).

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |