Jakarta (ANTARA) - Merasa kewalahan dalam menjalankan rutinitas merupakan hal yang lumrah, dengan strategi yang tepat stres dapat dikelola secara efektif.
Ditulis laman Hindustan Times, Rabu (16/7), direktur medis & CEO, Atmantan Wellness Centre, Dr. Manoj Kutteri, mengatakan mempraktikkan beberapa kebiasaan sehat dapat meningkatkan suasana hati, pola pikir, dan manajemen harian secara signifikan.
Ia mengatakan dalam menenangkan suasana hati dan pikiran, segala jenis gerakan atau berjalan kaki selama lima menit dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan energi, dan meningkatkan fungsi otak.
Baca juga: Atasi stres, pekerja diminta perbaiki pola hidup dengan sadari risiko
"Anda akan kembali dengan energi baru dan pikiran yang lebih tenang, serta lebih siap menghadapi apapun yang menghadang," katanya.
Kutteri mengatakan meluangkan lima menit untuk menulis jurnal tentang pikiran, perasaan dan pengalaman bisa menjadi metode ampuh untuk menjernihkan pikiran dan membantu memprioritaskan tugas.
Latihan ini mengurangi stres, memberikan kejelasan, memungkinkan seseorang memahami asal-usul berbagai emosi, dan menyarankan solusi potensial.
Baca juga: Psikolog : Kelola stres setiap hari untuk redakan emosi
Teknik pernapasan dalam juga dapat membantu mengurangi gejala kecemasan yang menyebabkan sesak napas atau napas cepat.
"Luangkan waktu lima menit untuk latihan pernapasan dalam. Teknik pranayama seperti Bhramari (napas berdengung) dan Nadi Shodhana (pernapasan lubang hidung bergantian) membantu mengurangi gejala kecemasan," katanya.
Selain itu, meluangkan waktu lima menit untuk mengungkapkan rasa syukur meningkatkan kadar serotonin dan dopamin. Tuliskan tiga atau lima hal yang disyukuri baik hubungan, pengalaman, kesehatan yang baik atau keluarga.
Baca juga: Psikolog bagikan siasat mengatasi kekecewaan akibat kekalahan
Ia menjelaskan praktik sederhana ini mengalihkan fokus dari "apa yang salah" menjadi "apa yang berjalan baik". Seiring waktu, hal ini membantu otak kembali fokus pada hal-hal positif yang bisa meningkatkan ketahanan di masa-masa sulit.
Cara terakhir yang disarankan Kutteri adalah memastikan tubuh tetap terhidrasi sepanjang hari sebagai perawat diri.
Ini karena dehidrasi memperburuk gejala kelelahan, kabut otak, dan mudah tersinggung. Cara sederhana ini dapat meningkatkan fungsi tubuh dan menajamkan pikiran, membantu merasa lebih seimbang dan tidak terlalu kewalahan.
Baca juga: Perawatan diri direkomendasikan ahli untuk mengatasi stres
Baca juga: Psikolog jelaskan strategi cegah stres berlarut
Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
