Jakarta (ANTARA) - Berkuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM) adalah impian bagi banyak calon mahasiswa di seluruh Indonesia. Sebagai salah satu perguruan tinggi negeri terbaik di Tanah Air, UGM menawarkan berbagai jalur seleksi penerimaan mahasiswa dengan mengukur potensi akademik dan non-akademik mereka.
Setiap tahunnya, persaingan masuk ke UGM semakin ketat, mengingat kampus ini selalu menjadi salah satu yang paling diminati dalam seleksi nasional maupun jalur mandiri.
Oleh karena itu, mengetahui jalur masuk yang tersedia menjadi persiapan penting bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di kampus UGM.
Pada tahun 2025, UGM kembali membuka beberapa jalur seleksi, mulai dari jalur nasional yang diselenggarakan oleh pemerintah hingga seleksi mandiri yang diadakan oleh pihak universitas.
Baca juga: UGM dukung pemenuhan gizi mahasiswa lewat program sarapan gratis
Setiap jalur seleksi memiliki karakteristik, sistem penilaian, dan persyaratan yang berbeda. Ada yang berdasarkan prestasi atau mengandalkan hasil tes tertulis.
Dengan memahami perbedaan antar jalur seleksi ini, calon mahasiswa dapat memilih jalur yang paling sesuai dengan kualifikasi dan potensi mereka.
Lalu, apa saja jalur masuk UGM tahun 2025? Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)
SNBP adalah jalur seleksi yang menilai prestasi akademik siswa selama di bangku sekolah, mulai dari semester awal hingga akhir. Jalur ini hanya dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2025.
Penilaian seleksi didasarkan pada nilai rapor dan prestasi lainnya yang relevan. Jalur ini cocok bagi siswa yang memiliki catatan nilai akademik yang konsisten tinggi dan berprestasi.
Bagi yang ingin masuk UGM melalui jalur seleksi SNBP, registrasi akun siswa telah dibuka mulai 13 Januari - 18 Februari 2025. Sedangkan pendaftaran SNBP sedang berlangsung mulai tanggal 4 - 18 Februari 2025.
Baca juga: Pendirian FKG UMPR diampu FKG UGM sebagai kampus pembina
2. Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT)
SNBT merupakan jalur seleksi yang menggunakan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebagai metode penilaian tes.
Para calon mahasiswa akan mengikuti tes yang mengukur kemampuan mereka, yakni Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Literasi.
Jalur ini memberikan kesempatan bagi siswa lulusan tahun 2025 dan alumni lulusan tahun lalu untuk bersaing masuk perguruan tinggi.
Bagi siswa yang telah dinyatakan lolos melalui jalur seleksi SNBP pada tahun 2025, 2024, dan 2023, tidak dapat mengikuti kembali seleksi masuk perguruan tinggi melalui jalur SNBT 2025 ini.
Kebijakan tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan lebih luas bagi peserta lain yang belum diterima di perguruan tinggi melalui jalur sebelumnya.
Pendaftaran jalur seleksi SNBT akan segera dibuka pada 11 - 27 Maret 2025 dan pelaksanaan ujian UTBK dilakukan pada 23 April - 03 Mei 2025.
3. Seleksi Mandiri Ujian (CBT UM-UGM)
Sama halnya seperti kampus lainnya, bagi siswa yang tidak lulus jalur SNBP dan SNBT, dapat mengikuti jalur seleksi mandiri berbasis tes.
Dalam proses seleksi mandiri UGM, penentuan kelulusan peserta berdasarkan pada gabungan nilai ujian CBT UM-UGM dan skor UTBK-SNBT. Kombinasi kedua hasil ini digunakan sebagai acuan dalam menilai potensi calon mahasiswa.
Melansir laman UM-UGM, jadwal pendaftaran dan pelaksanaan tes akan segera diinformasikan. Namun, berpacu pada tahun 2024, pendaftaran UM-UGM dibuka sebelum pengumuman hasil UTBK-SNBT.
Baca juga: Ingin kuliah sastra, sejarah atau filsafat? Ini kampus terbaiknya
4. Jalur Mandiri Penelusuran Bibit Unggul (PBU UM-UGM)
Selain jalur mandiri berbasis tes, jalur ini diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang memiliki prestasi akademik dan non-akademik yang unggul.
Berpacu dalam seleksi mandiri UGM 2024, terdapat tiga kategori dalam PBU, yaitu:
- Penelusuran Bibit Unggul Berprestasi (PBUB): diperuntukkan bagi siswa yang memiliki prestasi di bidang olahraga, seni, dan IPTEK yang relevan dengan prodi yang dipilih.
- Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM): diperuntukkan bagi siswa yang memiliki keterbatasan ekonomi, namun memiliki prestasi akademik yang unggul.
- Penelusuran Bibit Unggul Afirmasi dan Daerah 3T (PBUA 3T): diperuntukkan bagi siswa dari daerah afirmasi dan daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar) yang memiliki prestasi akademik.
Demikian daftar jalur seleksi untuk para calon mahasiswa yang ingin berkuliah di UGM. Informasi selengkapnya dapat diakses melalui um.ugm.ac.id. Sebelum mendaftarkan diri, pastikan Anda memilih jalur yang sesuai dengan potensi dan telah memenuhi persyaratan.
Baca juga: Wamenkeu Anggito dikukuhkan sebagai Guru Besar Sekolah Vokasi UGM
Baca juga: Dosen FKKMK UGM: MBG berpeluang tingkatkan fungsi kognitif siswa
Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025