HUT Ke-17 Gerindra digelar 15 Februari, Muzani lapor Prabowo

4 days ago 7

Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra melaporkan kepada Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto rencana kegiatan HUT Ke-17 Partai Gerindra yang semula dijadwalkan 6 Februari mundur menjadi 15 Februari 2025.

Muzani, saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, menjelaskan alasan peringatan HUT itu mundur karena ada berbagai kegiatan yang digelar di daerah saat 6 Februari, tanggal berdirinya Partai Gerindra.

“Insyaallah kegiatan ulang tahun Partai Gerindra di tingkat nasional akan dilaksanakan pada tanggal 15 Februari yang didahului dengan rapat pimpinan nasional tanggal 14 Februari, dan tanggal 15-nya adalah ulang tahun yang ke-17,” kata Muzani kepada wartawan.

Dia menambahkan peringatan HUT Gerindra pada 6 Februari rencananya akan digelar sederhana dengan acara pemotongan tumpeng. Muzani belum dapat memastikan lokasi pemotongan tumpeng tersebut pada 6 Februari, ataupun lokasi peringatan HUT partai pada 15 Februari.

Dalam acara puncak peringatan HUT Ke-17 Gerindra, Muzani menyebut partai bakal mengundang seluruh mantan Presiden, termasuk Presiden Ke-7 RI Joko Widodo, dan seluruh ketua umum partai politik, termasuk Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Jika Jokowi dan Megawati memenuhi undangan tersebut, puncak peringatan HUT Gerindra kemungkinan bakal menjadi momen dua tokoh tersebut bertemu.

“Semua pimpinan partai politik apalagi ketua umum akan kami undang. Insyaallah. Semua mantan presiden akan kami undang,” kata Muzani.

Dalam pertemuannya dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana, Muzani menyebut dirinya dan Presiden juga bernostalgia membahas masa-masa perjuangan partai berdiri.

“Beliau (Prabowo, red.) banyak menyampaikan, menceritakan satu kenangan yang cukup panjang, dan partai ini bisa menjadi situasi seperti sekarang ini bukan sebuah hal yang tiba-tiba. Ini sebuah perjuangan politik yang panjang dengan penuh berbagai macam catatan,” kata Ahmad Muzani.

Partai Gerindra resmi terbentuk pada 6 Februari 2008. Ketua umum partai pertama ialah Suhardi, yang memimpin pada 6 Februari 2008 sampai dengan 28 Agustus 2014, kemudian Presiden Prabowo Subianto memimpin Gerindra sejak 20 September 2014 sampai saat ini.

Baca juga: Gerindra: Hasil survei tinggi jadi peringatan partai untuk kerja keras

Baca juga: Gerindra ingatkan setiap kepala daerah terpilih lunasi janji kampanye

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |