Jakarta (ANTARA) - ADOR mengumumkan bahwa dua anggota grup wanita NewJeans yakni Haerin dan Hyein akan kembali untuk melanjutkan aktivitas bersama agensi sebagai idol.
Mengutip siaran Soompi pada Rabu (12/11), ADOR selaku agensi yang menaungi NewJeans, mengeluarkan pernyataan resmi.
Di dalam pernyataan itu, ADOR mengatakan bahwa keputusan itu disepakati setelah kedua anggota melakukan pertimbangan yang matang dan berdiskusi bersama keluarga mereka secara mendalam.
"Kedua anggota tersebut telah memutuskan untuk menghormati putusan pengadilan dan menjunjung tinggi kontrak eksklusif mereka. ADOR akan melakukan yang terbaik agar Haerin dan Hyein dapat melanjutkan aktivitas hiburan mereka dengan lancar," kata ADOR.
Baca juga: Kalah dalam sidang, NewJeans akan segera ajukan banding
Agensi turut meminta agar penggemar memberikan dukungan yang hangat, dan mengimbau semua pihak untuk tidak membuat spekulasi yang tidak berdasar tentang para anggota.
Pada 28 November 2024, NewJeans mengadakan konferensi pers darurat yang menyatakan bahwa mereka akan meninggalkan agensi.
Para anggota mengatakan bahwa masalah yang mereka minta kepada ADOR untuk diperbaiki belum ditangani.
Namun, ADOR tetap mempertahankan keabsahan kontrak eksklusif mereka dan mengajukan gugatan hukum Desember lalu untuk meminta konfirmasi keabsahan kontrak tersebut di pengadilan.
Pada bulan Februari tahun ini, para anggota NewJeans mengumumkan nama grup baru "NJZ" yang akan beroperasi secara independen dari perusahaan.
Pengadilan pun mengabulkan permohonan ADOR untuk melarang anggota NewJeans terlibat dalam aktivitas independen pada bulan Maret.
Meski para anggota NewJeans mengajukan banding, Pengadilan Distrik Pusat Seoul akhirnya mengabulkan permohonan ADOR pada tanggal 30 Oktober, yang menyatakan bahwa kontrak para anggota NewJeans sah.
Baca juga: Min Hee Jin ADOR dibebaskan dari tuduhan pelanggaran kepercayaan
Baca juga: Girl group NewJeans buka akun Instagram baru
Penerjemah: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
















































