Gubernur Banten segera temui Pramono bahas penanganan Kali Kngke

1 month ago 9

Tangerang (ANTARA) - Gubernur Banten Andra Soni mengatakan dalam waktu dekat akan berkomunikasi dengan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung terkait penanganan Kali Angke sebagai solusi penanganan banjir di wilayah Tangerang.

"Karena Kali Angke ini bermuara di Jakarta, kita akan segera berkoordinasi dalam mencari solusi untuk penyelesaian secara bersama - sama, termasuk Bendungan Polor sebagai pintu air di daerah perbatasan," kata Gubernur Banten Andra Soni di Tangerang Jumat.

Pasalnya, lanjut Andra, sisa kegiatan pembangunan tanggul sepanjang tujuh kilometer di sisi kiri dan kanan Kali Angke oleh BBWSCC untuk wilayah Tangerang masih terkendala pembebasan lahan. Sehingga ketika terjadi peningkatan debit air di Kali Angke, terjadi luapan ke pemukiman warga.

"Kini, tim pengendali banjir sedang menyusun langkah konkret untuk penyelesaian Kali Angke dan hasilnya bisa kita koordinasi dengan DKI Jakarta yang dirasakan perlu," ujarnya.

Gubernur Banten itu juga memastikan penanganan masalah Kali Angke dilakukan bersama tim pengendali banjir yang terdiri dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) dan Pemerintah Daerah di Tangerang Raya agar dilakukan tidak secara parsial.

Maka itu dalam kegiatan susur Kali Angke beberapa waktu lalu, dirinya mengajak Wali Kota dan Kepala BBWSCC sebagai pembuat kebijakan agar mengetahui solusi yang dapat diambil seperti pembebasan lahan dan penanganan pembuangan sampah secara ilegal ke kali.

Baca juga: BBWSC: Pembangunan tanggul kali angke terkendala pembebasan lahan

"Jadi nantinya dari Balai bisa mengerjakan tanggul, lalu provinsi membantu pengerukan dan Pemda melakukan pembebasan lahan. Sehingga ini kolaborasi bersama penanganan banjir," ujarnya.

Ia juga menegaskan jika penanganan Kali Angke ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang meninjau Kali Angke pasca-banjir di Ciledug Indah Tangerang.

"Susur sungai adalah belanja masalah dengan melihat langsung ke lokasi dan mendengar masukan dari masyarakat. Semua sudah kita catat dan segera kita realisasikan yang dikoordinir oleh Sekda Banten," ujarnya.

Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan luapan air dari Kali Angke melintasi delapan kelurahan di Kota Tangerang dan kerap meluap ketika terjadi peningkatan debit air.

Upaya pembuatan tanggul sementara hingga evakuasi terus dilakukan sebagai langkah pendek. Namun dirinya berharap agar sisa pembuatan tanggul permanen bisa selesai.

"Pemkot akan membantu dari sisi pembebasan agar proses pembangunan tanggul ini selesai," ujarnya.

Baca juga: Wali Kota Tangerang ungkap penyebab pendangkalan dan banjir Kali Angke

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |