Jakarta (ANTARA) - Gol tunggal Isa Warps di babak kedua mengantarkan Timnas Putri Indonesia meraih kemenangan 1-0 atas Kirgistan dalam laga pembuka Grup D Kualifikasi Piala Asia di Stadion Sport Center Kelapa Dua, Tangerang pada Minggu.
Hasil ini menempatkan Indonesia di posisi kedua Grup D dengan tiga poin. Sedangkan Taiwan yang memetik kemenangan besar 8-0 atas Pakistan menempati puncak klasemen dengan poin sama.
Tim Garuda Pertiwi asuhan Satoru Mochizuki tampil cukup menekan sejak awal laga dan punya banyak peluang selama laga berjalan 20 menit. Salah satunya adalah saat Claudia Scheunemann berhadapan dengan kiper Dilnura Abibulla Kyzy, namun gagal melewati.
Indonesia mulai kesulitan untuk masuk ke kotak penalti tim tamu selepas laga berjalan setengah jam sehingga memaksa para pemain melakukan percobaan dari luar kotak penalti.
Kebuntuan masih belum bisa dipecahkan Indonesia selama babak kedua berjalan 15 menit.
Baca juga: Taiwan buka babak kualifikasi dengan kemenangan telak 8-0
Indonesia akhirnya bisa memecahkan kebuntuan pada menit ke-66. Isa Guusje Warps merobek gawang Kirgistan selepas menyambut umpan dari Felicia De Zeuw. Skor menjadi 1-0.
Unggul satu gol belum membuat Indonesia puas, mereka terus melakukan tekanan untuk mencetak gol kedua.
Felicia mencoba melepaskan tembakan dari luar kotak penalti pada menit ke-83. Upayanya itu masih mengarah tepat ke kiper.
Tidak ada gol tambahan hingga pertandingan usai. Indonesia sukses meraih kemenangan 1-0 atas Kirgistan.
Susunan Pemain:
Indonesia: Iris De Rouw; Gea Yumanda, Safira Ika, Emily Nahon, Zahra Musdalifah; Felicia De Zeuw, Viny Silfianus, Rosdillah Siti, Isa Guusje Warps; Sheva Imut, Claudia Scheunemann
Kirgistan: Dilnura; Nursulu, Aiturgan, Nagima, Adelaida; Kenzhebubu, Medina, Baktygul, Aiana, Medina Nurlan; Aizan
Baca juga: Kirgistan siap kejutkan Grup D kualifikasi Piala Asia putri
Baca juga: Shafira Ika tekankan pentingnya kemenangan di kandang sendiri
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.