Dubes Masaki soroti neraca perdagangan sangat baik antara RI-Jepang

2 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi menyoroti neraca perdagangan yang sangat baik dalam hubungan dagang antara Indonesia dan Jepang.

"Mengenai perdagangan, saya pikir kita menjaga neraca perdagangan yang sangat baik," kata Masaki dalam pengarahan media di akhir masa tugasnya sebagai Dubes Jepang untuk Indonesia, di Jakarta, Selasa (30/9).

Masaki mengakui bahwa hubungan perdagangan sangat penting dalam hubungan bilateral kedua negara. Namun, Jepang dan Indonesia memiliki aspek perdagangan yang lebih luas.

Dari hubungan dagang yang mencakup banyak aspek tersebut, Masaki mencatat bahwa kedua negara berhasil mempertahankan neraca perdagangan yang sangat baik, dan diharapkan akan terus berlanjut.

Untuk terus menjaga neraca perdagangan tersebut, kedua negara telah memiliki perjanjian bilateral yang disebut Perjanjian Kemitraan Ekonomi (Economic Partnership Agreement/EPA) dan Perjanjian Perdagangan Bebas (Free Trade Agreement/FTA).

Perjanjian-perjanjian tersebut, kata dia, baru-baru ini dibahas kembali, dan dinilai lebih menguntungkan ekspor produk-produk Indonesia ke Jepang, meski Masaki tidak menampik manfaat perjanjian tersebut untuk Jepang.

Selain perdagangan, Masaki juga menyoroti upaya Jepang untuk mempromosikan investasi.

Untuk itu, Jepang telah berinvestasi lebih banyak di Indonesia, terutama dalam bidang infrastruktur, otomotif, pertanian, perikanan, dan bidang-bidang lainnya.

Menurut dia, investasi-investasi tersebut akan lebih penting untuk mendorong investasi perusahaan Jepang di Indonesia.

Selain menekankan pentingnya perdagangan dan investasi, Masaki juga menyoroti semakin pentingnya pertukaran di antara masyarakat Jepang dan RI dalam upaya meningkatkan hubungan bilateral kedua negara.

"Pertukaran antarwarga, hal itu tidak muncul dalam keuangan perdagangan. Namun, untuk masa depan hubungan bilateral kita, hal itu sangat penting," demikian kata Masaki.

Masaki secara resmi menjadi Dubes Jepang untuk Indonesia pada 24 Oktober 2023. Diplomat Jepang itu lahir di Tokyo pada tahun 1962 dan merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Tokyo (Todai) serta bergabung dengan Kementerian Luar Negeri seusai lulus Todai.

Sejak tahun 2017, Masaki menjabat sebagai Direktur Biro Eropa Kementerian Luar Negeri Jepang dan karirnya terus melesat dengan menempati berbagai posisi strategis di wilayah Eropa, sebelum akhirnya memperoleh penempatan di Indonesia.

Baca juga: Dubes Masaki soroti pentingnya pertukaran masyarakat RI-Jepang

Baca juga: Jepang siap bantu Indonesia kurangi kesenjangan

Pewarta: Katriana
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |