Jakarta (ANTARA) - Dewa United Banten (DUB) optimistis menjuarai Indonesian Basketball League (IBL) 2025 yang dimulai pada 11 Januari karena memiliki jajaran pelatih mumpuni, seperti Asisten Pelatih Eduardo Ramiro Diaz Cuello asal Argentina.
Kepala Pelatih Dewa United Banten Pablo Favarel mengatakan kehilangan Asisten Pelatih Joel Pose dan Antonius Ferry Rinaldo atau yang kerap disapa Coach Inal merupakan momen yang berat bagi klub, tetapi saat ini masa itu bisa berganti dengan semangat baru melalui kehadiran Cuello.
"Kehilangan Inal dan Pose tentu tidak mudah karena keduanya merupakan asisten yang menurut saya terbaik," kata Favarel dalam laman IBL yang dikutip ANTARA di Jakarta, Jumat.
Lebih lanjut dia mengatakan, tidak mudah untuk berpadu dengan orang baru, menemukan orang yang tepat, loyal, dan jujur.
Sebab, pada akhirnya semua orang tahu bahwa olahraga bola basket juga butuh orang-orang jujur dan loyal.
Namun, Favarel tidak ingin larut dalam kesedihan karena kini timnya sudah memasukkan nama baru untuk membantu tugasnya, yakni Cuello. "Kami akan lebih bersemangat untuk maju," ujar dia.
Cuello yang sudah berkecimpung di dunia kepelatihan sejak 2017 itu memiliki kemampuan menonjol, yaitu menganalisa permainan.
Dia memulai kariernya sebagai pelatih di sekolah bola basket di kampung halamannya Campo Quijano, Argentina, bersama dengan Esteban Bacigalupo.
Dalam beberapa tahun terakhir dia menjadi pelatih dan koordinator di klub Regatas de Resistencia di mana dia bertanggung jawab atas kategori U-17, U-19, dan Pertama.
Baca juga: Jarron Crump: Saya pilih SM karena ingin juara IBL 2025
Dia juga memiliki banyak pengalaman melatih, di antaranya menjadi salah satu asisten Ricardo De Cecco di Salta Basket di La Liga (sebelumnya Liga Nasional) yang merupakan divisi tertinggi liga bola basket Argentina. Pelatih itu juga pernah menjadi asisten teknis Leandro Hiriart di Los Infernales di Liga Argentina.
Sebelumnya, ia bersama Joel Pose asal Paraguay berhasil membantu Favarel untuk membangun fondasi yang kuat di tim. Pada musim pertama melatih yakni di IBL 2024, kolaborasi keduanya berhasil membawa Dewa United menduduki tangga pertama klasemen akhir babak reguler.
Berkat bantuan Pose juga, klub itu juga memiliki pemain-pemain muda yang berkembang sangat pesat.
Pose pernah melatih di liga Argentina bersama tim Aguada (2021 dan 2022) dan Guaqueries (Venezuela) selama musim 2022-2023.
Baca juga: Bali United kembali ke GOR Purna Krida pada Februari
Baca juga: KBS awali IBL dengan tiga laga tandang saat Sritex Arena direnovasi
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
