Dompet Dhuafa beri makan berbuka dan sahur bagi korban banjir Cisarua

1 week ago 3

Jakarta (ANTARA) - Dompet Dhuafa menyediakan takjil bagi penyintas banjir bandang yang melanda Kecamatan Cisarua, Bogor, Jawa Barat, pada Senin (3/3), yang masih bertahan di pos pengungsian Kampung Pensiunan, Bogor.

Penanggung Jawab Respons Bencana Banjir Cisarua dari Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa Taqi Falsafati menjelaskan banjir tersebut memaksa warga menjalani bulan suci Ramadhan di pengungsian, sebab banyak rumah rusak dan akses ke berbagai kebutuhan dasar menjadi terbatas.

Oleh karena itu, pihaknya membantu memenuhi kebutuhan mereka selama bulan suci, salah satunya dengan hidangan tersebut. Selain itu, kata Taqi, pihaknya menyalurkan makanan, perlengkapan tidur, layanan medis dan trauma healing, hingga aksi tanggap darurat untuk membersihkan wilayah terdampak.

"Setiap hari, dapur umum dan Dapur Keliling (Darling) yang dioperasikan LPM Dompet Dhuafa menyiapkan 200 porsi makanan untuk berbuka puasa. Selain itu, makanan sahur juga didistribusikan untuk memastikan para penyintas tetap mendapatkan asupan gizi yang cukup selama menjalankan ibadah puasa," kata dia menjelaskan.

Baca juga: BNPB: Pemulihan akses jalan di Bogor selesai sebelum Idul Fitri

Baca juga: Wamen PU: Penanganan pascabanjir Cisarua harus segera dilakukan

Pada Jumat ini, pihaknya melibatkan warga sekitar Desa Tugu yang tidak terdampak banjir bandang untuk turut memasak dan menyediakan makanan. Keterlibatan warga ini tidak hanya membantu meringankan beban tim relawan, ujarnya, tetapi juga mempererat solidaritas dan kepedulian antar sesama.

Tim DMC bersama para relawan, katanya, juga melakukan aksi bersih-bersih rumah yang terdampak banjir bandang.

“Karena saat ini Bulan Suci Ramadan, tim juga menyediakan layanan berbuka puasa dan mendistribusikan makanan sahur untuk penyintas yang masih mengungsi di pos pengungsian,” ucap dia.

Tak hanya itu, pihaknya juga terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dan asesmen terhadap kebutuhan para penyintas agar bantuan yang diberikan bisa tepat sasaran.

Di tengah kondisi yang sulit ini, kepedulian dan solidaritas masyarakat terus mengalir. Banyak pihak, baik individu maupun komunitas, turut serta dalam membantu para penyintas agar dapat melalui Ramadhan dengan lebih baik.

"Program bantuan ini diharapkan bisa terus berjalan hingga kondisi kembali normal dan para penyintas dapat kembali ke rumah mereka dengan aman," ujarnya menambahkan.*

Baca juga: BPBD Jabar: Korban hilang akibat bencana di Bogor terus dicari

Baca juga: BPBD Bogor sudah evakuasi pengungsi dan bersihkan longsoran banjir

Pewarta: Mecca Yumna Ning Prisie
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |