Pesisir Barat (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung, mengimbau warga di sejumlah wilayah itu untuk mewaspadai kemungkinan terjadinya banjir susulan pascabanjir yang terjadi pada Jumat (10/1) malam.
Sekretaris BPBD Pesisir Barat Hermansyah saat dihubungi dari Lampung Selatan, Senin, menjelaskan kondisi banjir pada tiga pekon (desa) di Kecamatan Karya Penggawa sudah surut, namun warga harus tetap waspada ancaman banjir susulan.
"BPBD terus mengimbau warga yang tempat tinggalnya berdekatan dengan aliran sungai supaya tetap meningkatkan kewaspadaan, mengingat kondisi sekarang cuaca tidak menentu dan selalu ekstrem, curah hujan yang terjadi cukup tinggi dan berpotensi banjir di sungai-sungai sangat besar," kata dia.
Menurutnya, cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang dan petir yang terjadi Jumat (10/1) sore hingga malam hari telah mengakibatkan bencana hidrometeorologi berupa banjir dari luapan air sungai.
Baca juga: Polisi evakuasi pohon tumbang tutupi jalan di TNBBS Pesisir Barat
"Kita harus tetap waspada, apalagi ada kerusakan tanggul yang jebol di beberapa sungai seperti Way Laay dan Way Mayah," ujarnya.
Ia menjelaskan kejadian banjir bandang yang melanda wilayah pemukiman tiga pekon di Kabupaten Pesisir Barat tersebut mengakibatkan puluhan rumah tergenang air sehingga banyak warga yang harus mengungsi.
Dalam kejadian tersebut, kata dia, tidak terdapat korban jiwa, namun menimbulkan kerugian materi yang diderita oleh para warga antara lain hewan ternak yang hanyut dan bahan pokok yang yang terbawa arus di gudang penyimpanan.
Bencana alam merupakan kejadian yang tidak bisa dihindari, kata dia, namun demikian dampak dari bencana tersebut bisa dimitigasi sehingga tidak menimbulkan korban yang lebih banyak.
Baca juga: Polres Pesisir Barat siagakan personel di dua titik lokasi banjir
Baca juga: BMKG:: gempa bumi Pesisir Barat Lampung tak berpotensi tsunami
Pewarta: Riadi Gunawan
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025