Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggandeng PT PLN Indonesia Power Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Banten 2 Labuan untuk ikut serta mendukung program Desa Siapsiaga dalam mendorong perekonomian masyarakat desa di Kecamatan Menes, Pandeglang, Banten.
"Kami perlu dukungan PLN Labuan untuk menyukseskan program Desa Siapsiaga melalui pemberdayaan ekonomi di Kecamatan Menes," ujar Kepala BNPT Komisaris Jenderal Polisi Eddy Hartono saat melakukan pertemuan bersama dan visitasi ke Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Banten 2 Labuan, Selasa (7/10), seperti dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.
Komjen Pol. Eddy pun menyampaikan keyakinannya jika kolaborasi dengan PT PLN Indonesia Power PLTU Banten 2 Labuan dalam program Desa Siap Siaga akan membawa dampak positif yang nyata bagi masyarakat desa.
Ia mengatakan upaya pemberdayaan akan berpusat pada pemanfaatan limbah batu bara, yaitu fly ash dan bottom ash (FABA). Limbah tersebut akan diolah oleh BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) menjadi produk konstruksi bernilai jual, seperti paving block dan batako.
Dia mengatakan upaya tersebut tidak hanya menjawab kebutuhan infrastruktur desa, tetapi juga membuka sumber ekonomi baru. Selain itu, sambung dia, langkah tersebut juga memberdayakan masyarakat sekitar dalam proses pengolahannya.
"Produk konstruksi semacam ini sangat dibutuhkan karena desa harus membangun jalan setiap tahunnya," tutur dia.
Menanggapi ajakan kolaborasi, Executive Vice President Human Capital Strategy PT PLN (Persero) Ridho Hutomo menyatakan optimisme penuh.
"Kehadiran BNPT memompa semangat kami. Kami optimistis PLN Labuan mampu berkolaborasi memberdayakan masyarakat" ungkap Ridho.
Dia menilai kerja sama tersebut lebih dari sekadar urusan ekonomi, melainkan juga sebagai upaya nyata untuk memperkuat ketahanan nasional terhadap ideologi kekerasan dan menjaga keharmonisan di tengah masyarakat yang beragam.
Selain itu, dukungan juga datang dari tokoh masyarakat yakni Ketua Pengurus Besar Mathla’ul Anwar Kiai Haji Embay Mulya Syarief yang menegaskan kesiapannya untuk berperan aktif dalam merawat kebhinekaan.
"Ribuan suku tersebar di 17 ribu pulau dengan perbedaan agama dan adat, namun kita bisa bersatu. Tugas kita bersama adalah menjaga dan merawat kebinekaan itu," ucap KH. Embay dalam kesempatan yang sama.
Adapun PLN Labuan telah lebih dulu memberdayakan 30 mitra deradikalisasi di wilayah Banten melalui berbagai sektor, termasuk pertanian. Pemberdayaan itu didukung oleh lintas kementerian/lembaga, termasuk BNPT, Perusahaan Umum Kehutanan Negara (Perum Perhutani), dan Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri.
Diharapkan keberhasilan tersebut dapat menjadi model yang direplikasi oleh desa-desa lain dalam program Desa Siapsiaga.
Desa Siapsiaga merupakan program BNPT yang bertujuan menciptakan desa toleran dan mampu mencegah masuknya ideologi radikalisme, ekstremisme, dan terorisme.
Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.