BNPB: Karawang masih bertatus status siaga darurat bencana

7 hours ago 1
Status siaga darurat bencana itu masih berlaku aktif sampai dengan Mei 2025 oleh Pemerintah Kabupaten Karawang

Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan Kabupaten Karawang, Jawa Barat masih berstatus siaga darurat bencana mulai dari banjir, tanah longsor, angin kencang, cuaca ekstrem hingga gelombang laut tinggi.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan di Jakarta, Senin, mengatakan bahwa status siaga darurat bencana itu masih berlaku aktif sampai dengan Mei 2025 oleh Pemerintah Kabupaten Karawang.

Baca juga: BPBD Kalteng manfaatkan DIBI optimalkan penanganan bencana

"Berlaku dan terhitung sejak 8 November 2024 sampai dengan 31 Mei 2025," kata Abdul.

BNPB mengkonfirmasi bahwa hal tersebut sesuai dengan surat keputusan Bupati Karawang Nomor: 100.3.3.2/Kep.489-Huk/2024.

Menurut Abdul, status siaga darurat itu bukan hanya mengingatkan kewaspadaan warga terhadap potensi bencana, tetapi juga sebagai syarat administratif guna mempercepat penanganan untuk meringankan dampak bencana yang dirasakan masyarakat.

Adapun dengan adanya status kebencanaan tersebut maka pemerintah pusat melalui kementerian/lembaga bisa dengan proporsional mempertebal bantuan logistik barang kebutuhan dasar hingga kebutuhan pengungsian ke daerah terdampak bila memang dibutuhkan.

Baca juga: BNPB: Banjir genangi Jalintim Sumatera di Tulang Bawang Lampung

"BNPB bersama pemerintah daerah dan unsur terkait akan terus memantau perkembangan situasi," kata dia.

BNPB menerima data terbaru dari BPBD Karawang yang melaporkan pada Jumat (28/2) sebanyak 1.426 orang warga Kecamatan Teluk Jambe Barat menjadi korban banjir luapan sungai karena tak mampu membendung tingginya intensitas hujan.

Tim petugas reaksi cepat BPBD Karawang mencatat ada 245 orang warga korban banjir di Kecamatan Teluk Jambe Barat yang mengungsi, dan sudah dalam penanganan tim petugas gabungan yang memastikan mereka dalam kondisi yang baik.

"Memastikan distribusi bantuan berjalan dengan baik agar setiap masyarakat yang terdampak dapat segera pulih dari bencana," kata Abdul.

Baca juga: BNPB: Petugas masih bersiaga atasi dampak banjir di Ogan Komering Ilir

Pewarta: M. Riezko Bima Elko Prasetyo
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |