BNN gandeng Rusia tingkatkan profesionalisme penegakan hukum narkotika

1 hour ago 1

Jakarta (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) RI menggandeng Kementerian Dalam Negeri Pemerintah Federasi Rusia dalam meningkatkan profesionalisme penegakan hukum narkotika melalui Investigative Interviewing and Counter Illicit Drug Trafficking Training yang digelar di Lido, Jawa Barat pada 10-14 November 2025.

Dalam acara pembukaan pelatihan di Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia (PPSDM) BNN, Lido, Selasa, Deputi Hukum dan Kerja Sama BNN RI Agus Irianto menyebutkan pelatihan yang diikuti oleh 43 peserta bidang pemberantasan dari BNN pusat dan BNN provinsi tersebut digelar dalam rangka meningkatkan kapasitas profesionalisme para personel bidang pemberantasan dalam melakukan penyidikan.

"Ini juga dilaksanakan sekaligus mempererat kemitraan strategis Indonesia dan Pemerintah Federasi Rusia, baik dalam bilateral maupun sebagai sesama anggota BRICS," ujar Agus, seperti dikutip dari keterangan yang dikonfirmasi di Jakarta.

Dia mengatakan selama ini BNN RI banyak menerima gugatan dalam proses penyidikan, sehingga ia merasa sangat perlu untuk melakukan penguatan.

Untuk itu, menurutnya, BNN RI harus belajar dari negara-negara maju dan berbagai sumber.

Sementara itu, Alexey Stukalov selaku ketua delegasi Rusia dalam kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya pelatihan tersebut, yang diharapkan dapat memperkuat hubungan Indonesia dan Rusia dalam pemberantasan narkotika.

"Semua materi yang diberikan dalam pelatihan ini telah disusun sesuai dengan apa yang dibutuhkan dalam memerangi narkotika,” kata Alexey.

Ia meyakini pelatihan yang diselenggarakan ini sangat berguna dan bermanfaat dalam bidang pemberantasan narkotika ke depan, mengingat saat ini jaringan narkotika semakin berkembang seiring dengan teknologi yang semakin canggih.

Sejalan dengan apa yang disampaikan ketua delegasi Rusia, Grigory Borisov, perwakilan Kementerian Dalam Negeri Federasi Rusia berharap penyelenggaraan pelatihan dapat menjadi jalan mencapai tujuan bersama dalam memberantas penyelundupan narkotika dan mempererat hubungan antara Indonesia dan Rusia.

Baca juga: BNN kolaborasi ISSUP untuk berbagi praktik pemberantasan narkotika

Baca juga: BNN RI usul penempatan Atase Narkotika di Arab Saudi

Baca juga: Kemenko Polkam: Presiden ingin RI jadi "killing ground" bandar narkoba

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |