BMKG imbau warga Labuan Bajo waspadai potensi cuaca ekstrem

2 hours ago 1

Labuan Bajo (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat agar meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem dalam periode 12-14 November 2025.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat menimbulkan banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang," kata Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Maria Seran dihubungi di Labuan Bajo, Rabu.

Ia juga meminta para nelayan dan pelaku wisata bahari di Labuan Bajo agar memperhatikan potensi gelombang tinggi di perairan sekitar Labuan Bajo ketika terjadi cuaca buruk.

"Tetap waspada dan tenang, dan pastikan informasi cuaca hanya bersumber dari BMKG," ujarnya.

Baca juga: Rabu, BMKG prakirakan mayoritas wilayah berawan-hujan ringan

Ia juga menjelaskan BMKG memantau adanya sirkulasi siklonik di selatan Bali yang nantinya akan bergeser mendekati wilayah NTT. Keberadaan siklonik ini berdampak pada peningkatan aktivitas cuaca di wilayah NTT, termasuk Manggarai Barat, selama periode 12–14 November 2025.

Secara umum, lanjut dia, sebagian besar wilayah Manggarai Barat telah memasuki musim hujan, namun kondisi dinamika atmosfer yang dipicu oleh sirkulasi siklonik ini menyebabkan penambahan curah hujan di beberapa wilayah.

Selain memicu terbentuknya daerah belokan angin (konvergen), kata dia, sistem ini juga meningkatkan potensi hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang.

Baca juga: Sebagian Jakarta diperkirakan hujan pada Rabu siang hingga malam

"BMKG akan terus memantau perkembangan kondisi atmosfer dan memperbaharui peringatan dini cuaca ekstrem melalui kanal resmi BMKG, media sosial kami," katanya.

Pewarta: Gecio Viana
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |