Jakarta (ANTARA) - Menjelang Hari Raya Idul Adha, umat Islam di Indonesia mulai mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah kurban. Persiapan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari niat hingga pemilihan hewan kurban yang sesuai dengan syariat Islam.
Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan adalah syarat sah hewan kurban, termasuk ketentuan usia minimal kambing yang akan dikurbankan. Lantas, berapa usia kambing yang pas untuk berkurban? Simak ulasannya berikut ini.
Baca juga: Kumpulan ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha
Usia minimal kambing untuk burban
Menurut syariat Islam, kambing yang sah untuk dijadikan hewan kurban harus memenuhi batas usia tertentu. Kambing biasa (bukan domba atau biri-biri) disyaratkan berumur minimal satu tahun dan telah masuk tahun kedua agar dianggap sah sebagai hewan kurban.
Adapun untuk domba atau biri-biri, usia minimal yang disyaratkan adalah satu tahun. Namun, jika sulit menemukan domba yang berusia satu tahun, maka domba yang berumur enam bulan dan memiliki fisik yang sehat serta tampak dewasa dapat dijadikan hewan kurban.
Ketentuan ini didasarkan pada hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Jabir RA:
"Janganlah kalian menyembelih kecuali musinnah (hewan yang telah berusia satu tahun), kecuali jika terasa sulit bagi kalian, maka sembelihlah jadza’ah (hewan berusia enam hingga satu tahun) dari jenis domba." (HR. Muslim).
Baca juga: Hukum berkurban pada Idul Adha dan kenapa dianjurkan?
Syarat lain hewan kurban
Selain memenuhi syarat usia, hewan kurban juga harus dalam kondisi sehat dan tidak cacat. Beberapa kondisi yang harus dihindari antara lain:
- Hewan buta, baik salah satu atau kedua matanya
- Hewan pincang yang menyebabkan tidak bisa berjalan normal.
- Hewan yang sangat kurus sehingga tidak memiliki sumsum tulang yang cukup.
- Hewan yang sakit parah.
Memastikan hewan kurban memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan sangat penting agar ibadah kurban yang dilakukan sah dan diterima oleh Allah SWT. Setiap detail, termasuk usia dan kondisi fisik hewan, menjadi bagian dari kepatuhan terhadap ajaran Islam.
Dengan memahami dan mematuhi ketentuan syariat terkait usia minimal dan kondisi hewan kurban, umat Islam dapat melaksanakan ibadah kurban dengan lebih khusyuk. Hal ini juga mencerminkan kesungguhan dalam mengikuti tuntunan agama secara menyeluruh.
Baca juga: Masih bingung aturan patungan kurban Idul Adha? Simak penjelasannya!
Baca juga: Jenis dan syarat hewan yang boleh dikurbankan dalam Islam
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025