BEI: IHSG cetak 24 kali rekor tertinggi selama 2025

2 hours ago 5

Jakarta (ANTARA) - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah atau all-time high (ATH) sebanyak 24 kali selama 2025.

Direktur Utama BEI Iman Rachman mengungkapkan IHSG mencetak ATH terakhir di level 8.710,69 pada Senin (8/12/2025) pada saat sama kapitalisasi pasar IHSG menembus level Rp16.000 triliun.

"All Time High kita tercapai di 8 Desember 2025 dengan nilai 8.711, market cap kita tembus Rp16.000 triliun. Berapa kali all time high selama setahun ini, ada 24 kali," ungkap Iman dalam konferensi pers "Penutupan Perdagangan BEI Tahun 2025" di Gedung BEI, Jakarta, Selasa.

Ia menjelaskan rekor ATH tersebut tercapai berkat kerja sama BEI dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan self-regulatory organization (SRO) lainnya di pasar modal Indonesia, serta ditopang oleh kondisi perekonomian domestik dan global.

Sampai saat ini, ia mengungkapkan terdapat sebanyak 956 perusahaan tercatat dengan penggalangan dana senilai Rp278 triliun sepanjang 2025 dan terdapat 26 perusahaan tercatat baru dengan total penghimpunan dana senilai Rp28 triliun.

Ia melanjutkan terdapat enam lighthouse company (perusahaan mercusuar) yang mencatatkan sahamnya di BEI pada tah

un ini.

"Investor kita ternyata tembus 20 juta dan yang menarik adalah bahwa lebih dari 900 ribu investor kita aktif trading bulanan dan di atas 250 ribu investor trading harian," ujar Iman.

Data perdagangan di BEI pada hari ini, Selasa pukul 14.07 WIB, IHSG tercatat berada di level 8.636,18 atau menguat 1.559,95 poin atau 22,03 persen year to date (ytd) dibandingkan di posisi 7.079,91 pada awal 2025.

Baca juga: IHSG melemah seiring "profit taking" jelang penutupan perdagangan 2025

Baca juga: IHSG Selasa dibuka melemah 16,85 poin

Baca juga: IHSG ditutup menguat jelang penutupan akhir tahun

Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |