Bank Sumut raih penghargaan Tingkat Keterhunian Tertinggi 2025

2 hours ago 2

Medan (ANTARA) - PT Bank Sumut sebagai industri perbankan salah satunya menyalurkan pembiayaan perumahan bersubsidi meraih penghargaan kategori Tingkat Keterhunian Tertinggi 2025 dari Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera).

"Bank Sumut mendapatkan kehormatan untuk menyampaikan sambutan di hadapan seluruh peserta karena meraih penghargaan Tingkat Keterhunian Tertinggi 100 Persen Rumah Dihuni Sesuai Sampling," ucap Direktur Bisnis dan Syariah Bank Sumut Syafrizalsyah di Medan, Sumut, Senin.

Penghargaan ini, lanjut dia, merupakan pengakuan secara nasional atas evaluasi kinerja bank penyalur Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Kuartal III 2025.

Pencapaian ini menjadi bukti konsistensi Bank Sumut memastikan setiap unit rumah dibiayai lewat program FLPP benar-benar dihuni bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Sumatera Utara.

Tercatat, Direktur Operasi Pemanfaatan BP Tapera Muhammad Nauval Al-Ammari memberikan piagam penghargaan kategori Tingkat Keterhunian Tertinggi 2025 kepada Pemimpin Divisi Ritel Bank Sumut Gama Cherry Al Halim di Bogor, Jawa Barat, Kamis (23/10).

"Ini suatu apresiasi sekaligus motivasi atas komitmen kami menyalurkan pembiayaan tepat sasaran, dan mendukung visi pemerintah memperluas akses rumah layak huni bagi masyarakat," papar Syafrizalsyah.

Pihaknya juga mengatakan, keberhasilan yang diperoleh ini seiring upaya Bank Sumut memperkuat sinergi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut).

Kemudian, DPD Real Estat Indonesia (REI) Sumut lewat program bebas biaya provisi, administrasi, akad FLPP, dan balik nama bagi MBR, khususnya kuota 20.000 rumah bersubsidi di Sumut tahun ini.

Langkah ini menjadi dukungan Bank Sumut bagi Program 3 Juta Rumah sekaligus keberpihakan kepada masyarakat berpenghasilan rendah agar lebih mudah memiliki hunian layak dan terjangkau.

"Kami menghadirkan kemudahan akses pembiayaan rumah bagi MBR melalui kebijakan bebas biaya ini. Kolaborasi antara Bank Sumut, Pemprov Sumut, dan REI Sumut menjadi langkah nyata mempercepat pemerataan kepemilikan rumah di Sumut," tutur Syafrizalsyah.

Direktur Operasi Pemanfaatan BP Tapera Muhammad Nauval Al-Ammari mengatakan, ada 41 bank penyalur pembiayaan perumahan bersubsidi, dan asosiasi pengembang mendukung program FLPP ini.

Ia menyebutkan, tingkat keterhunian rumah program FLPP nasional telah mencapai 93 persen dengan sebaran lebih dari 90 kabupaten/kota di Indonesia.

"BP Tapera berupaya agar masyarakat memperoleh rumah program FLPP siap huni dan bermanfaat sesuai aturan yang berlaku," kata Nauval.

Bank Sumut, jelas dia, menjadi satu-satunya industri perbankan dengan tingkat keterhunian sempurna mencapai 100 persen dalam periode evaluasi tersebut.

"Capaian ini menegaskan kredibilitas, dan kinerja tangguh Bank Sumut sebagai mitra pemerintah dalam penyaluran pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah," tegas Nauval.

Baca juga: Bank Sumut targetkan 3.000 rumah subsidi MBR terealisasi di 2025

Baca juga: Bank Sumut perkuat dukungan percepat penyediaan 20.000 rumah subsidi

Baca juga: Bank Sumut targetkan pengajuan kredit program perumahan rampung 3 hari

Pewarta: Muhammad Said
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |