Jakarta (ANTARA) - Felix Auger-Aliassime bangkit dan meraih kemenangan atas Ben Shelton di Turin, Italia, Rabu (12/11) malam, untuk menjaga harapannya lolos ke semifinal ATP Finals.
Petenis No.8 dalam peringkat ATP itu nyaris kalah dua poin dalam tie-break set kedua yang menegangkan, tetapi ia bangkit dengan gigih untuk memastikan kemenangan 4-6, 7-6(7), 7-5 setelah dua jam 25 menit di Turin.
"Dia bermain jauh lebih baik daripada saya di awal," kata Auger-Aliassime, dikutip dari ATP, Kamis.
"Jarang sekali servis saya dipatahkan dua kali di set pertama di lapangan indoor. Awalnya memang aneh, tetapi seiring berjalannya pertandingan, saya mulai menemukan cara untuk mengembalikan bola ke lapangan."
"Setelah kami terlibat dalam reli, saya merasa bisa menang lebih banyak lagi. Kita hanya perlu berjuang, yakin, dan memainkan poin berikutnya dengan cara yang benar," ujar petenis Kanada itu.
Dengan kemenangan tersebut, Auger-Aliassime menjaga asa untuk mencapai semifinal di turnamen penutup musim bergengsi tersebut untuk pertama kalinya.
Setelah kalah dari juara bertahan Jannik Sinner di pertandingan pembuka, ia kini memiliki catatan 1-1 di Grup Bjorn Borg dan akan menghadapi unggulan ketiga Alexander Zverev dalam pertandingan round-robin terakhirnya pada Jumat (14/11).
Ada kekhawatiran mengenai kondisi fisik Auger-Aliassime setelah ia mengalami cedera saat kalah dari Sinner, tetapi ia membungkam keraguan tersebut dengan bergerak bebas melawan Shelton.
Baca juga: Alcaraz tak mau pusing pikirkan gelar No.1 ATP
Sebaliknya, Shelton terjatuh di tie-break set kedua ketika ia melakukan kesalahan ganda yang merugikan pada set point, memberi Auger-Aliassime jalan untuk bangkit.
"Saya merasa hebat secara fisik. Kami pulih dengan baik, melakukan hal yang benar," kata Auger-Aliassime.
"Hari ini saya mampu bermain tenis intensitas tinggi selama dua setengah jam. Saya harus memberinya pujian, ia terus menghasilkan servis yang hebat."
"Ketika lawan bermain sebaik itu, Anda harus memberinya pujian, tetapi juga kepada diri saya sendiri karena tetap tenang," ujar petenis berusia 25 tahun itu.
Auger-Aliassime terbukti menjadi ancaman di lapangan indoor, mencatat 84 kemenangan dalam dekade ini, menurut indeks menang/kalah ATP.
Setelah ia menyamakan kedudukan melawan Shelton, ia menemukan ritmenya dalam servis dan akhirnya berhasil melaju hingga memperbaiki catatan menjadi 2-0 dalam head to head mereka.
Sementara itu, Shelton terpuruk dengan catatan 0-2 di Grup Bjorn Borg dalam debutnya di ATP Finals.
Ia kehilangan lima poin berturut-turut dari kedudukan 6/3 pada tie-break set kedua melawan Zverev di pertandingan pertamanya, dan melakukan serangkaian kesalahan sendiri yang krusial pada momen yang sama melawan Auger-Aliassime.
Baca juga: Fritz akui banyak peluang terbuang saat kalah dari Alcaraz
Baca juga: Musetti bangkit dari ambang kekalahan untuk bertahan di ATP Finals
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































