Sleman (ANTARA) - Sebanyak 74 pelajar SMA sederajat di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang terpilih menjadi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Sleman Tahun 2025 mulai menjalani pemusatan latihan.
Pemusatan latihan dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sleman Susmiarto di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Rabu.
Kegiatan ini dilakukan sebagai persiapan untuk menjalankan tugas sakral mengibarkan Sang Merah Putih pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun Ke-80 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2025.
Susmiarto mengatakan, pembentukan Paskibraka tidak hanya sebatas persiapan upacara kemerdekaan, melainkan juga sebagai ajang pembinaan generasi muda agar memiliki karakter Pancasila, jiwa nasionalisme, dan kepemimpinan.
"Melalui Paskibraka, kita menanamkan kedisiplinan, rasa tanggung jawab, serta semangat cinta tanah air kepada para pelajar. Mereka adalah calon pemimpin bangsa di masa depan," katanya.
Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman Sigit Herutomo mengatakan 74 pelajar yang lolos seleksi, terdiri atas 39 siswa putra dan 35 siswa putri dari SMA/SMK/MA se-Kabupaten Sleman.
Baca juga: 149 siswa SMA ikuti seleksi calon Paskibraka Kabupaten Sleman
"Proses seleksi dilakukan secara ketat oleh Pemkab Sleman bekerja sama dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP)," katanya.
Menurut dia, pemusatan latihan akan berlangsung selama 21 hari, dari 23 Juli hingga 13 Agustus 2025 di Lapangan Pemda Sleman dan Lapangan Denggung Sleman.
"Pelatihan dibimbing oleh 10 pelatih profesional dari Kodim 0732 Sleman, Polresta Sleman, dan Pangkalan TNI AU Adisutjipto, serta didukung 15 pendamping dari Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Sleman," katanya.
Ia mengatakan, untuk materi pelatihan mencakup pembinaan fisik dan mental, peraturan baris-berbaris (PBB), pengibaran bendera, lagu dan yel-yel, serta penanaman nilai-nilai kebangsaan.
"Selain itu, peserta juga mendapatkan pembekalan mengenai Pancasila, revolusi mental, literasi digital, kewaspadaan nasional, dan kepaskibrakaan," katanya.
Sigit menyampaikan harapan agar para peserta tidak hanya menjalankan tugas pada upacara 17 Agustus, tetapi juga menjadi duta ideologi Pancasila di sekolah dan masyarakat.
Baca juga: Pemkot Sorong: 200 siswa SMA ikut seleksi Paskibraka 2025
"Paskibraka adalah simbol generasi muda yang disiplin, tangguh, dan berkarakter. Semoga mereka menjadi teladan dan inspirasi bagi teman-temannya," kata dia.
Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
