Tangerang (ANTARA) - Gubernur Banten Andra Soni mengatakan jumlah penerima Program Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga 7 November 2025 di delapan kabupaten/kota mencapai 1,5 juta pelajar dari tingkat SD hingga SMA.
"Alhamdulillah, jumlah penerima manfaat MBG di Banten terus bertambah setiap bulannya meski belum seluruhnya, dan akan kita terus upayakan," kata Gubernur Banten Andra Soni saat menyampaikan sambutan dalam kunjungan kerja Wakil Menteri Kesehatan Benjamin Paulus Octavianus ke Puspemkot Tangerang, Selasa.
Baca juga: Jumlah SPPG di Banten baru 45 persen dari target 1.200 unit
Untuk Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dari target 1.300, saat ini sudah ada 400, yang semuanya dibangun selama 10 bulan tanpa APBD maupun APBN.
Pemerintah Provinsi Banten menargetkan sisanya sebanyak 900 SPPG dapat dibangun lebih cepat. Karena, program prioritas Presiden Prabowo ini sangat dinantikan oleh masyarakat.
"Kalau saya ketemu anak - anak, saya selalu menanyakan mengenai MBG. Dari 10 anak, 4 orang sudah dapat MBG dan sisanya belum. Ini tugas bersama semua kepala daerah di Banten dalam mewujudkan program MBG," katanya.
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Benjamin Paulus Octavianus mengatakan pemberian MBG oleh pemerintah adalah upaya dalam mengatasi stunting.
Baca juga: Pemprov Banten percepat pembangunan dapur MBG bagi jutaan pelajar
Baca juga: Gubernur Banten apresiasi SPPG di Tangerang rekrut tenaga kerja lokal
Menu makanan yang disajikan sudah disesuaikan dengan kebutuhan anak dalam menunjang perkembangannya, khususnya dalam belajar mengajar.
"Kasus stunting banyak faktornya, pemerintah hadir untuk memberikan solusi dengan MBG agar anak mendapatkan protein yang cukup. Program ini sangat baik," ujarnya.
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































