Xi Jinping ajukan proposal tiga poin untuk bangun komunitas strategis tingkat tinggi China-Malaysia dengan masa depan bersama (bagian 1)

2 days ago 4

Putra Jaya (ANTARA) - Presiden China Xi Jinping pada Rabu (16/4) mengajukan proposal tiga poin untuk membangun komunitas strategis tingkat tinggi China-Malaysia dengan masa depan bersama.

Xi menyampaikan pernyataan tersebut dalam pertemuannya dengan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim.

Pertama, sang presiden mendorong agar kedua negara menjunjung tinggi kemandirian strategis dan melakukan koordinasi strategis tingkat tinggi.

China dan Malaysia sama-sama menjunjung tinggi kemandirian dan penguatan diri, serta dengan tegas menentang interferensi eksternal, kata Xi.

Kedua negara harus terus bekerja sama untuk menempuh jalur pembangunan yang sesuai dengan kondisi nasional masing-masing, dengan tegas saling mendukung dalam menjaga kedaulatan, keamanan, dan kepentingan pembangunan, serta menjaga agar masa depan mereka tetap berada di tangan mereka sendiri, papar Xi.

Xi menyerukan agar kedua belah pihak membentuk mekanisme dialog "2+2" di bidang diplomasi dan pertahanan nasional untuk memperdalam pertukaran dan kerja sama di sektor keamanan nasional, pertahanan, dan penegakan hukum.

Kedua, China dan Malaysia harus membangun sinergi untuk pembangunan dan menetapkan model kerja sama pembangunan yang berkualitas tinggi, kata Xi.

Xi mengatakan bahwa China berkomitmen untuk memajukan modernisasi China dalam segala aspek melalui pembangunan berkualitas tinggi, yang sejalan dengan inisiatif Ekonomi Madani Malaysia.

Kedua negara harus bergandengan tangan dalam mendorong pertumbuhan di bidang-bidang mutakhir seperti ekonomi digital, ekonomi hijau, ekonomi biru (ekonomi maritim), dan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), serta dalam memperkuat pengembangan terintegrasi di seluruh rantai industri, rantai pasokan, rantai nilai, rantai data, dan rantai talenta, kata Xi.

Kedua belah pihak perlu meningkatkan kerja sama di bidang-bidang tradisional dan mendorong investasi dua arah, sebut Xi, seraya menambahkan bahwa harus ada upaya untuk memajukan transportasi intermoda kereta-laut, menyempurnakan program Dua Negara, Taman Kembar (Two Countries, Twin Parks), dan menjadikan pelabuhan-pelabuhan utama Malaysia sebagai pusat-pusat penting dalam Koridor Perdagangan Darat-Laut Internasional yang Baru.

Ketiga, sang presiden menyerukan agar kedua belah pihak meneruskan persahabatan mereka dari generasi ke generasi dan memperdalam pertukaran serta pembelajaran timbal balik antara kedua peradaban.

China dan Malaysia perlu berkolaborasi dalam dialog peradaban Konfusianisme-Islam untuk bersama-sama membangun platform bagi pertukaran budaya baik di tingkat bilateral maupun regional, kata Xi.

Dengan adanya perjanjian pembebasan visa bersama, kedua belah pihak harus giat mempromosikan pariwisata, pertukaran pemuda dan subnasional, serta memperdalam kerja sama di bidang budaya, pendidikan, olahraga, film, dan media guna mempererat hubungan antarmasyarakat dan meneruskan persahabatan tradisional, ujarnya

China siap untuk melanjutkan penelitian gabungan bersama Malaysia terkait konservasi panda, sebut Xi.

Sang presiden menyebutkan bahwa persahabatan tradisional antara China dan Malaysia telah berlangsung selama seribu tahun. Dipupuk dalam sejarah yang panjang dan kaya, persahabatan ini telah tumbuh melalui pertukaran budaya, dikonsolidasikan melalui keuntungan bersama, dan ditingkatkan melalui solidaritas dalam menghadapi berbagai tantangan, katanya.

Hal ini mencerminkan perjuangan untuk mengejar nilai-nilai bersama, yang ditandai dengan interaksi yang tulus, kejujuran, komitmen terhadap kebenaran, dan respek terhadap perdamaian, lanjut presiden China itu.

Selain itu, Xi juga menyebutkan bahwa persahabatan ini mewujudkan kebijaksanaan historis dan keberanian kedua bangsa, serta menjadi harta karun bersama bagi kedua negara.

Tahun lalu, kedua belah pihak merayakan peringatan 50 tahun peresmian hubungan diplomatik. Selama 50 tahun terakhir, hubungan China-Malaysia telah membuahkan hasil yang luar biasa, ujar Xi.

Dalam 50 tahun ke depan, Xi menyerukan agar kedua belah pihak terus memanfaatkan peluang yang ada, berdiri di barisan terdepan, membangun komunitas strategis tingkat tinggi China-Malaysia dengan masa depan bersama, memberikan lebih banyak manfaat bagi masyarakat di kedua negara, serta memberikan kontribusi lebih lanjut terhadap kemakmuran dan stabilitas regional.

(Bersambung ke Bagian 2)

Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |