Wushu jadi penyumbang emas perdana Kontingen Jambi di PON Kudus

3 hours ago 2
Alhamdulillah akhirnya di tahap terakhir pertandingan semua cabang olahraga bisa memberikan yang terbaik buat Jambi

Kudus (ANTARA) - Kontingen Jambi akhirnya pecah telur dengan mendapatkan medali emas perdana dari cabang wushu di tahap akhir pertandingan semua cabang olahraga pada ajang PON Bela Diri Kudus 2025, Minggu.

Medali emas tersebut, disumbangkan pasangan Maulana Ahmad Yusuf Firdaus dan Candika Nugraha dari nomor duilian putra dengan skor 9.276 yang berlangsung di Djarum Arena Kaliputu, Kudus, Minggu.

Maulana Ahmad Yusuf Firdaus dan Candika Nugraha ditemui usai laga di Kudus, Minggu, mengaku bersyukur bisa meraih emas, sekaligus menyumbangkan medali emas perdana untuk Kontingen Jambi.

Baca juga: DKI Jakarta salip Jabar ke puncak klasemen medali PON Bela Diri

"Alhamdulillah akhirnya di tahap terakhir pertandingan semua cabang olahraga bisa memberikan yang terbaik buat Jambi. Bahagia banget, soalnya ini memang yang ditunggu-tunggu kami berdua," ujarnya didampingi Candika Nugraha.

Keduanya mengakui sebelum final sempat ada perasaan deg-degan, karena ingin memberikan yang terbaik buat Jambi, sekaligus kesempatan terakhir mengukir prestasi sebagai penyumbang emas untuk Kontingen Jambi.

Alhamdulillah, kata dia, akhirnya bisa mendapatkan medali emas, sehingga cukup lega karena akhirnya pecah telur.

Untuk mengikuti PON Bela Diri Kudus 2025, mereka berdua memang mempersiapkan diri dengan mengikuti latihan, termasuk setelah mengetahui ada PON Bela Diri Kudus 2025, sehingga latihannya semakin diintensifkan sehari dua kali.

Pelatih wushu Jambi Nelin mengaku bersyukur dari cabang wushu bisa menyumbangkan emas untuk Jambi, setelah semua cabang olahraga selesai dipertandingkan dan wushu merupakan cabang olahraga terakhir.

Baca juga: Jatim penuhi target delapan medali emas di cabang wushu PON Kudus

Persiapan menghadapi PON ini, kata dia, atlet memang menjalani latihan dua kali sehari. Meskipun atlet yang diturunkan juga di kejuaraan nasional di Surabaya, namun keduanya saat itu belum dipasangkan.

Ia mengakui secara pribadi memang menargetkan emas, karena atlet dari Jambi potensial mendapatkan medali. Namun, untuk atlet hanya diminta tampil optimal dan fokus.

Dari cabang wushu, Jambi mendapatkan satu medali emas dan tiga perunggu. Sehingga meningkatkan peringkat klasemen dari sebelumnya urutan 24 dengan koleksi 16 medali, tujuh perak dan sembilan perunggu. Namun, adanya tambahan emas mendongkrak menjadi urutan 17 dengan koleksi 17 medali.

Cabang olahraga wushu masih ada partai final di kelas sanda, sebelum nantinya diputuskan pemuncak klasemen akhir pada ajang PON Bela Diri Kudus 2025 yang berlangsung di Djarum Arena Kaliputu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Baca juga: Dikalahkan Banten, Jambi gagal dapatkan emas kata perseorangan putri

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |