Jakarta (ANTARA) - Warga di RT06 RW 16 Jalan Bandengan Utara, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan meminta kelurahan/ kecamatan di Jakarta Utara untuk segera melakukan pengasapan (fogging) karena sudah ada dua orang yang terkena demam berdarah dengue (DBD).
“Saat ini, kedua warga yang terjangkit DBD tersebut masih menjalani perawatan di rumah sakit dengan kondisi yang masih belum stabil,” kata ketua RT 06/16 Ahmad Kamal (50) di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Jaktim minta warga bersihkan lingkungan usai temuan 524 kasus DBD
Ia mengatakan kedua warganya masih di rawat di rumah sakit Duta Indah daerah Teluk Gong karena positif DBD.
Menurut dia kedua warga tersebut tinggal di RT 06 tapi beda gang. Satu pasien remaja perempuan yang berstatus pelajar SMP dan satu lagi pria baru lulus SMA.
“Awalnya yang perempuan dulu masuk ke rumah sakitnya, dan yang satu lagi jarak dua harian lah baru masuk," kata dia.
Baca juga: Wolbachia bakal ditebar di kantor Wali Kota Jakbar pada Mei mendatang
Ia mengatakan pasien perempuan yang masih pelajar SMP masih di ruang ICU, kondisi kesehatannya masih turun naik dan belum bisa ditemui, sementara pasien pria sedang dalam perawatan.
Namun Ahmad belum dapat memastikan apakah warganya tersebut digigit nyamuk aedes aegypti di lingkungan atau di lokasi lain.
Ia mengaku sudah melaporkan temuan kasus DBD ke pihak kelurahan agar dapat diambil langkah pengasapan atau fogging sebagai upaya mencegah penyebaran.
Baca juga: Tren DBD di Jakbar terus meningkat sejak awal 2025
Ia mengaku sudah minta untuk dilakukan fogging, namun kelurahan/ kecamatan setempat belum bisa untuk melakukan di wilayah ini dengan alasan ingin memfokuskan dahulu di wilayah lain di kecamatan Penjaringan yang terkena kasus serupa bahkan sampai korbannya meninggal.
“Untuk itu saya berencana lakukan fogging mandiri saja," kata dia
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025