Jakarta (ANTARA) - Warga di Jalan Pelita I, RT13/RW 08 Kelurahan Kebayoran Lama Utara, Jupriyanto mengaku terbantu dengan adanya program bedah rumah dari Baznas Bazis Jakarta Selatan.
"Saya terharu rumahnya sudah dibangun melalui program bedah rumah. Semuanya gratis," kata Jupriyanto di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Warga disarankan bedah rumah bila tak mau direlokasi dari lokasi kumuh
Jupriyanto yang bekerja sebagai buruh serabutan juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mewujudkan rumah yang layak ditinggali.
"Terima kasih kepada kelurahan dan warga khususnya yang menuju rumah saya untuk dibedah, karena kelapangan hati kalian, akhirnya saya memiliki rumah yang bagus," ujarnya.
Sementara, Camat Kebayoran Lama, Iwan K Santoso mengatakan bedah rumah yang merupakan program Baznas Bazis Jakarta Selatan ini menyasar warga kurang mampu.
Baca juga: Baznas Bazis Jaksel buka donasi untuk dukung program bedah rumah
"Kalau yang kita resmikan ini, bangunannya memiliki luas 27 meter persegi (m2)," ucap Iwan.
Ia menambahkan peresmian bedah rumah di wilayah Kelurahan Kebayoran Lama Utara ini merupakan yang kedua di tahun 2025.
"Alhamdulillah sudah disetujui pembangunan 11 rumah, sudah ada empat yang dibedah di beberapa kelurahan dan sisanya akan berlanjut di sepanjang tahun ini," ujarnya.
Kemudian, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bazis Kota Jakarta Selatan terkait dengan program bedah rumah telah membuka donasi agar manfaat dari program ini dapat diperluas.
Baca juga: Pemkot Jaksel optimis bedah rumah bisa tingkatkan taraf ekonomi warga
"Kuota tahun ini 180 rumah, nanti saya akan aktifkan open donasi kepada masyarakat," kata Koordinator Wilayah Baznas Bazis Jakarta Selatan, Ahmad Kahfi.
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bazis Jakarta Selatan membidik program bedah rumah di empat lokasi setiap kelurahan sebagai upaya pemerataan penerima manfaat.
Diharapkan program bedah rumah bisa meningkatkan taraf ekonomi warga sehingga ke depan memiliki kualitas hidup yang lebih layak.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025
