Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fazar Riza Ul Haq mengajak kepala daerah untuk membudayakan Pertemuan Pagi Ceria pada setiap sekolah agar murid sehat secara fisik dan mental di tengah maraknya penggunaan gawai.
“Ada tiga persoalan yang menjadi tantangan kita bersama yaitu minus literasi, minus nutrisi, dan minus interaksi. Oleh karena itu Pak Menteri Abdul Mu'ti meluncurkan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dan Pertemuan Pagi Ceria,” kata Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq dalam pernyataan tertulis di Jakarta pada Jumat.
Ia mengatakan dunia pendidikan saat ini menghadapi tantangan berat, bukan hanya soal masalah klasik seperti banyaknya daerah yang kekurangan guru, namun juga masalah baru yaitu adiksi anak-anak pada gawai yang dapat mengganggu fokus belajar, bahkan menjurus ke isu kesehatan mental.
Baca juga: Gelar senam bersama serentak, Kemendikdasmen terima penghargaan MURI
Lebih jauh Fajar juga menyampaikan saat ini pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sedang berikhtiar untuk menyelesaikan ketiga permasalahan tersebut. Salah satunya melalui Program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar anak-anak Indonesia tumbuh sehat dan cerdas dengan nutrisi terbaik.
“Adapun untuk menguatkan literasi, kami meluncurkan pendekatan Pembelajaran Mendalam, agar anak-anak kita memiliki nalar kritis, kreatif dan mau berkolaborasi,” kata Wamendikdasmen.
Oleh karena itu ia menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Festival Pelajar yang diselenggarakan oleh PW IPM Lampung dengan rangkaian kegiatannya mencerminkan profil lulusan Pembelajaran Mendalam, Program Tujuh Kebiasaan Anak Hebat Indonesia, dan Pertemuan Pagi Ceria.
Baca juga: Senam Pagi Ceria bersama, Mendikdasmen buka Hari Anak Nasional
“Kehadiran Pak Bupati Pringsewu dan jajaran menandakan dukungan untuk kemajuan pendidikan kita, karena ini bagian dari investasi bapak/ibu untuk masa depan. Saya titip Pak Bupati dan jajaran, mari budayakan Pertemuan Pagi Ceria agar anak-anak kita sehat fisiknya, sehat mentalnya,” ujar Wamendikdasmen Fazar Riza Ul Haq.
Selain menghadiri Festival Pelajar, Wamendikdasmen juga berdialog dengan siswa SMPN 1 Sukoharo, dilanjutkan dengan dialog pendidikan bersama para kepala sekolah dan guru se-Kabupaten Pringsewu, didampingi oleh Bupati Pringsewu dan para UPT Kemendikdasmen setempat.
Baca juga: Kemendikdasmen: Kolaborasi sekolah-keluarga kunci pendidikan karakter
Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































