Surabaya (ANTARA) - Universitas Ciputra (UC) melalui School of Creative Industry (SCI) resmi menjalin kerja sama dengan Kebun Binatang Surabaya (KBS) untuk proyek rebranding dan revitalisasi KBS agar naik kelas menjadi kebun binatang modern ramah keluarga.
“Sekarang yang dikebut pertama kali itu adalah Gerbang Komodo. Gate komodo sudah ada rangkanya tetapi belum dibungkus. Kita sedang siapkan konsep desainnya bersama dosen dan mahasiswa UC serta tim internal KBS,” kata Koordinator Program UC Laurensia Maureen Nuradhi di Surabaya, Senin.
Ia menjelaskan kerja sama ini melibatkan lintas disiplin ilmu dari lima fakultas dengan total delapan proyek, mulai dari penataan kawasan, desain seragam, rebranding, hingga pelatihan bisnis dan pemasaran digital.
Dari Fakultas Industri Kreatif, mahasiswa arsitektur akan fokus pada penataan kawasan dan tenant. Mahasiswa Fashion merancang desain seragam karyawan, sementara Visual Communication Design menggarap branding, merchandise, dan strategi promosi.
Fakultas Pariwisata akan memberi pelatihan terkait tren acara dan hospitality, sedangkan Fakultas Entrepreneurship dan Informatika memperkuat pengembangan model bisnis, riset pasar, serta optimasi pemasaran digital.
Baca juga: Anggota DPR dorong optimalisasi potensi edukasi dan wisata di KBS
“Ini seperti dikeroyok oleh banyak disiplin ilmu. Mahasiswa yang terlibat bisa mencapai 150 hingga 300 orang dari berbagai kelas. MoU ini berlaku dua tahun dan kami kerjakan secara bertahap,” ujarnya.
Direktur Operasional dan Umum KBS Nurika Widyasanti menyambut baik kerja sama ini sebagai kolaborasi perdana KBS dengan perguruan tinggi. Menurut dia, kehadiran UC dapat mempercepat transformasi KBS menuju kebun binatang modern.
“Yang pasti kami happy sekali menyambut baik kerja sama ini. Harapannya, antara universitas, lembaga konservasi, dan pemerintah dapat saling mendukung agar KBS makin cepat berkembang,” ucapnya.
Nurika menambahkan, terkait pendanaan masih dalam tahap koordinasi, dengan implementasi dilakukan bertahap sesuai prioritas pengembangan.
Baca juga: Menteri LH apresiasi kualitas pengelolaan Kebun Binatang Surabaya
“Kalau bisa diimplementasikan langsung, pasti akan kami lakukan. Namun jika membutuhkan waktu, akan dikerjakan step by step dengan progres yang terukur,” katanya.
Pewarta: Willi Irawan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.