Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita unggulan Kamis untuk disimak, PSSI buka penjualan tiket timnas Indonesia melawan China hingga Mensos pastikan Sekolah Rakyat dimulai tahun ini. Berikut berita-berita tersebut:
1. PSSI buka penjualan tiket timnas Indonesia melawan China
Tiket laga babak kualifikasi putaran ketiga Piala Dunia 2026 antara Indonesia sebagai tuan rumah melawan China akan dijual secara resmi mulai Kamis (15/5) pukul 10.00 WIB.
Suporter yang ingin membeli tiket pertandingan yang rencananya dimainkan di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 5 Juni pukul 20.45 WIB itu dapat membelinya di Livin' Sukha dari aplikasi Livin by Mandiri. Baca selengkapnya di sini
2. Menkum sebut eks anggota TNI ikut militer Rusia tak lagi berstatus WNI
Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas mengatakan bahwa Satria Arta Kumbara, mantan anggota Inspektorat Korps Marinir TNI Angkatan Laut, tidak lagi berstatus sebagai warga negara Indonesia usai mengikuti operasi militer di Rusia.
Prajurit TNI yang ingin menjadi tentara aktif negara asing harus mendapatkan izin Presiden. Dalam konteks Satria, yang bersangkutan telah dinyatakan desersi atau lari meninggalkan dinas ketentaraan karena terlibat dalam operasi militer Rusia. Baca selengkapnya di sini
3. Pemain Tangerang Hawks ditangkap polisi
Pemain asing Tangerang Hawks Basketball, Jarred Dwayne Shaw (JDW) ditangkap aparat Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Polda Metro Jaya, karena terlibat dalam peredaran narkoba jenis ganja seberat 8,69 gram. Baca selengkapnya di sini
4. KPK jebloskan SYL ke Lapas Sukamiskin
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjebloskan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Sukamiskin, Kota Bandung, Jawa Barat.
SYL merupakan terpidana kasus korupsi di lingkungan Kementan pada 2020-2023. Baca selengkapnya di sini
5. Mensos pastikan Sekolah Rakyat dimulai tahun ini
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf memastikan program Sekolah Rakyat akan dimulai pada tahun ini dengan memprioritaskan siswa dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Pada program tersebut nantinya para siswa tidak akan melalui tes akademik demi membuka akses bagi masyarakat yang tidak mampu bersekolah. Baca selengkapnya di sini
Pewarta: Tiara Hana Pratiwi
Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
Copyright © ANTARA 2025
