Silatnas IPSM tekankan kolaborasi untuk wujudkan kesejahteraan sosial

2 months ago 25

Jakarta (ANTARA) - Silaturahmi Nasional (Silatnas) Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) tekankan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk mewujudkan kesejahteraan sosial.

"Upaya penanganan masalah kesejahteraan sosial dapat dilaksanakan dengan menitikberatkan pada peningkatan peran tiga unsur yaitu pemerintah, masyarakat serta dunia usaha," ujar Ketua Umum IPSM Nasional, Prof. Dr. Andriansyah MSi, di Jakarta, Sabtu.

Keterlibatan masyarakat dalam penanganan masalah sosial dan penyelenggaraan kesejahteraan sosial, kata Andriansyah, merupakan wujud memperkuat peran masyarakat sipil.

"Salah satu pelaku penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang berasal dari unsur masyarakat yakni Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), yaitu warga yang secara sukarela mengabdi untuk membantu pemerintah dan masyarakat dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial," terang dia.

Keberadaan PSM, kata Andriansyah, telah diakui secara legal maupun formal melalui Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2019 tentang Pekerja Sosial Masyarakat.

Ketua Panitia HUT IPSM ke-50 dan Silatnas, Sulasmono Dirjo SE, mengatakan pelaksanaan Silatnas IPSM diselenggarakan di Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada 30 Juni hingga 1 Juli 2025.

Peringatan Silatnas tersebut mengusung tema "Satukan Asa, Tebarkan Kepedulian, dan Ciptakan Kebersamaan untuk Indonesia Emas 2045".

Rangkaian kegiatan mencakup pameran UMKM, sunatan massal, keja bakti pembersihan kali, bantuan kursi roda, bantuan obat obatan, pelayanan kesehatan, penyuluhan sosial dan anti narkoba melalui wayang cakruk, dan lainnya. HUT IPSM ke-50 dan Silatnas tersebut akan dihadiri Menteri Sosial Gus Syaifullah Yusuf dan Wakil Mensos Agus Jabo Priyono, dan pemangku kepentingan lainnya.

Baca juga: BPJAMSOSTEK Tangsel sosialisasi literasi jaminan sosial ke pekerja

Pewarta: Indriani
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |