Jakarta (ANTARA) - PT Hisamitsu Pharma Indonesia melalui merek Salonpas kembali menggelar ajang lari Salonpas Sport 10K 2025 di dengan mengusung isu mengenai strategi pemulihan yang tepat dalam olahraga.
"Melalui gelaran ini, kami ingin menegaskan kembali komitmen kami, bahwa pemulihan bukan hanya reaksi terhadap cedera, tapi bagian penting dari sebuah latihan yang maksimal dan strategi performa," kata President Director PT Hisamitsu Pharma Indonesia Rio Sato dalam acara media gathering di Jakarta, Kamis.
Ajang lari Salonpas yang digelar ketiga kalinya akan berlangsung di Biomedical Campus BSD City, Tangerang, Banten, pada Minggu,12 Oktober 2025.
Baca juga: Jakarta perbanyak acara skala internasional untuk jadi kota global
Sato mengatakan, ajang kali ini mengusung tema "The Unstoppable Spirit". Untuk menjadi tidak terbendung (unstoppable), kata dia, buka berarti tidak pernah lelah, tetapi memahami strategi pemulihan (recovery) yang benar, menjaga tubuh, dan bangkit lebih kuat.
Ia menjelaskan, pihaknya menyadari bahwa pemulihan, merupakan bagian penting dalam olahraga, sehingga melalui ajang tersebut, pihaknya ingin mengedukasi masyarakat memahami cara pemulihan tubuh ketika berolahraga.
Senior Product Manager PT Hisamitsu Pharma Desy Setiarini menjelaskan, pada ajang lari sebelumnya (2024), terdapat 60 persen keluhan peserta berasal dari kram otot dan otot tegang, akibat kurangnya pemanasan dan strategi pemulihan yang tepat.
Oleh sebab itu, kali ini, pihaknya menerapkan pendekatan strategi TRIPL3S dan Salonpas Let's Move dengan menghadirkan berbagai produk pemulihan dari Salonpas berupa gel, jet spray, cream, dan gel patch, yang digunakan sebelum, saat, dan setelah berlari.
Desy mengatakan, pihaknya ingin mengedukasi masyarakat bahwa pemulihan bukanlah aspek tambahan dalam olahraga, tetapi bagian dari strategi utama performa berlari dari rangkaian latihan yang sudah maksimal.
Baca juga: "BTN JAKIM 2025" bisa jadikan Jakarta kota ramah olahraga
"Kami ingin mengubah cara pandang pelari dalam mempersiapkan diri sebelum, saat dan setelah race dengan mengetahui dan menjalankan strategi pemulihan yang tepat," katanya.
Desi menambahkan, pihaknya menargetkan sebanyak 3.000 pelari akan mengikuti ajang Salonpas Sport 10K 2025. Ajang tersebut kesempatan bagi semua kalangan untuk turut serta merasakan pengalaman lari yang inklusif dan menyenangkan.
Mulai dari anak-anak usia 6-10 tahun yang bisa mengikuti ByeBye-FEVER Kids Dash 400 meter dan 800 meter, hingga pelajar dan umum usia 11 - 65 tahun yang bisa memilih kategori 5 kilometer, dan 10 kilometer untuk usia 14 - 65 tahun.
Setiap kategori dirancang dengan sistem keamanan yang ketat dan pendekatan edukasi yang sesuai. Pendaftaran peserta akan dibuka mulai 5 Juli mendatang dengan harga tiket mulai dari Rp150 ribu hingga Rp350 ribu, Peserta dapat mengakses informasi lebih lanjut tentang ajan itu melalui situs http://salonpasletsmove.vom atau instagram @salonpasletsmove.
Baca juga: Mandiri Bintan Marathon 2025 jadi gerbang menuju World Marathon Majors
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
